Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ISIS Rilis Video Sumpah Setia Pelaku Teror Penikaman di Paris

Kompas.com - 14/05/2018, 08:09 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber AFP

BEIRUT, KOMPAS.com - Kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) mengklaim insiden teror penikaman di Paris pada Sabtu (12/5/2018) malam.

Keesokan harinya, ISIS merilis video yang menunjukkan seorang pria muda. ISIS menyebut, pria tersebut merupakan penyerang teror Paris.

Dengan penutup kepala dan wajah, kecuali bagian mata, pria muda itu berjanji untuk setia kepada kelompok tersebut.

Baca juga: Teror Pria Bersenjata Pisau di Paris, 1 Tewas Tertikam dan 4 Terluka

Dilansir dari AFP, Minggu (13/5/2018), media propaganda ISIS, Amaq, mengunggah video secara online menggunakan Telegram.

Pria itu berbicara dengan bahasa Perancis, dan menyerukan kesetiaannya kepada pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi.

Sementara, kepolisian Perancis mengidentifikasi pelaku sebagai Khamzat Azimov (20). Pelaku yang ditembak mati itu merupakan warga negara Perancis, kelahiran Chechnya.

Sebelum pukul 20.50 waktu setempat, pelaku memegang sebilah pisau sepanjang 10 cm menyerang Rue Monsigny, dekat dengan Place de L'Opera, sebuah area di pusat Paris yang dipenuhi restoran, bar, dan lokasi turis.

Berdasarkan kesaksian warga, pelaku menyerang secara acak di jalanan, menewaskan satu orang dan empat lainnya mengalami luka.

Baca juga: Usai Kalahkan ISIS, Irak Gelar Pemilu

Perdana Menteri Perancis Edouard Philippe mengatakan, polisi berada di lokasi dalam waktu lima menit setelah penyerangan terjadi. Sekitar 9 menit kemudian, penyerang ditembak mati.

"Kecepatan respons polisi jelas menghindari jumlah korban yang lebih banyak," ucap Philippe.

Seorang sumber kepolisian menyebut, seorang petugas mencoba untuk mengamankan pelaku dengan senjata kejut Taser, namun gagal.

Polisi juga menangkap orangtua pelaku pada Minggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com