Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga AS yang Ditahan Korut Sudah Lama Tak Melihat Sinar Matahari

Kompas.com - 11/05/2018, 11:29 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber Daily Mail

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Salah satu dari tiga warga AS yang dibebaskan dari tahanan Korea Utara pada Kamis (10/5/2018) meminta satu permintaan khusus selama perjalanan pulang dengan menggunakan pesawat.

Saat pesawat mendarat di Alaska untuk isi bahan bakar, salah satunya meminta keluar dari armada milik Kementerian Luar Negeri AS itu.

Tujuannya, untuk melihat sinar matahari yang sudah lama tidak pernah disaksikannya.

Kim Dong-chul, Kim Hak-song, dan Kim Sang-duk, tiba di Pangkalan Udara Gabungan Andrews di Maryland pada Kamis (10/5/2018) pukul 02.00 dini hari waktu setempat.

Baca juga : Trump Sambut 3 Warga AS yang Dibebaskan Korea Utara

Kedatangan ketiganya disambut langsung oleh Presiden AS Donald Trump dan Ibu Negara Melania Trump.

Berdasarkan keterangan Wakil Presiden AS Mike Pence, sebelum mendarat di Maryland, pesawat sempat mengisi bahan bakar di Anchorage, Alaska, pada pukul 18.00 waktu setempat.

"Menteri luar negeri bilang kepada saya, ketika pesawat mengisi bahan bakar di Anchorage, salah satunya meminta keluar pesawat karena sudah lama tidak melihat sinar matahari," katanya dalam wawancara di acara Good Morning America.

Namun, dia tidak menyebutkan nama pria yang meminta keluar dari pesawat.

Berdasarkan waktu lamanya penahanan, Kim Dong-chul menghabiskan waktu terlama di penjara. Selama berada dalam tahanan, dia harus menjalani kerja paksa yang keras.

Dia ditangkap pada 2015 atas tuduhan aksi spionase untuk Korea Selatan.

Baca juga : Trump Bertemu Kim Jong Un di Singapura pada 12 Juni

Ketiga orang yang dibebaskan dari Korut merupakan warga AS keturunan Korea Selatan.

Kim Hak-song ditangkap di stasiun kereta pada 2017, satu bulan setelah Kim sang-duk ditahan.

Pembebasan ketiganya menjadi indikator terakhir meningkatnya hubungan antara Barat dan pemimpin Korut Kim Jong-un.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Daily Mail
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com