Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bom Bunuh Diri Target Konvoi Militer Asing, 11 Anak Tewas

Kompas.com - 30/04/2018, 23:07 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

KANDAHAR, KOMPAS.com - Serangan bom bunuh diri menyasar sebuah konvoi militer asing di Afghanistan, menjadikan tiga serangan bom bunuh diri yang terjadi pada Senin (30/4/2018).

Serangan bom bunuh diri ketiga yang menargetkan anggota pasukan keamanan asing menewaskan 11 anak-anak yang sedang berada di dekat konvoi militer.

Sedangkan 16 korban lainnya dilaporkan mengalami luka, termasuk anggota pasukan keamanan. Bom yang meledak berasal dari sebuah kendaraan penuh bahan peledak. Serangan terjadi di provinsi selatan Kandahar.

Juru bicara gubernur Kandahar, Said Aziz Ahmad Azizi membenarkan informasi korban tewas maupun luka. Dia menambahkan, di antara korban luka terdapat lima tentara Romania dan dua petugas polisi Afghanistan.

Baca juga : Bom Bunuh Diri Guncang Kabul, Pelaku Menyamar Jadi Kamerawan

Sebelumnya, dua serangan bom bunuh diri telah terjadi di ibu kota Kabul dan menewaskan lebih dari 20 orang, termasuk sejumlah wartawan.

Korban tewas dikhawatirkan masih mungkin bertambah mengingat ada sedikitnya 45 orang terluka dan dilarikan ke rumah sakit dengan beberapa dalam kondisi kritis.

Ledakan kedua yang terjadi beberapa menit setelah ledakan pertama diduga menargetkan para wartawan, mengakibatkan sembilan pekerja media menjadi korban tewas.

"Kami turut berduka atas korban luka maupun tewas dari orang-orang warga sipil yang tidak bersalah akibat serangan oleh musuh Afghanistan," kata Jenderal John Nicholson, Komandan AS dan NATO di Afghanistan dikutip AFP.

Saat serangan terjadi, pasukan Romania tengah ditugaskan untuk mengamankan kawasan bandara Kandahar yang digunakan oleh pasukan asing.

Serangan dua bom bunuh diri di Kabul diklaim dilakukan oleh kelompok teroris ISIS.

Baca juga : Bom Bunuh Diri di Kabul, Netizen Salahkan Pemerintah Afghanistan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com