Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhan Israel Pun Mengagumi Kehebatan Mohamed Salah

Kompas.com - 25/04/2018, 17:46 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber AFP

TEL AVIV, KOMPAS.com - Kehebatan penyerang klub Liga Primer Inggris Liverpool, Mohamed Salah ternyata membuat banyak orang kagum termasuk Menteri Pertahanan Israel Avigdor Lieberman.

Kekaguman Liberman terhadap Salah semakin kuat setelah pemain berambut ikal itu memimpin Liverpool menggasak AS Roma 5-2 dalam leg pertama babak semifinal Liga Champions Eropa, Rabu (25/4/2018) dini hari.

"Saya akan meminta panglima angkatan bersenjata segera mengontrak Mohamed Salah ke AD Israel," kata Lieberman lewat akun Twitter-nya.

Musim ini, penyerang asal Mesir itu sudah membukukan 43 gol di semua kompetisi dan terpilih menjadi pemain terbaik Liga Primer versi para pemain.

Baca juga : Perusahaan Ini Merugi Setiap Kali Mohamed Salah Bikin Gol

Meski Mesir adalah satu dari dua negara Arab yang memiliki hubungan diplomatik dengan Israel tetapi secara umum warga negeri itu masih menganggap Israel sebagai musuh.

Pada 2013, saat Salah bermain di klub Liga Swiss FC Basel, dia dituduh sengaja keluar lapangan untuk mengganti sepatu agar tak bersalaman dengan para pemain klub Maccabi Tel Aviv dalam babak penyisihan Liga Champions.

Saat FC Basel berlaga di Tel Aviv di leg kedua, Salah memilih untuk "beradu kepalan tangan" dan bukan bersalaman dengan para pemain Maccabi.

Akibat aksinya itu, sepanjang pertandingan Salah mendapatkan hinaan dan cercaan pendukung Maccabi. Namun, dalam pertandingan tersebut Salah tetap mencetak gol.

Kala itu, Salah menjelaskan, banyak tekanan terhadap dirinya menjelang pertandingan meski dia menegaskan sama sekali tak tertarik dengan politik.

"Klub mengatakan jika saya tak berangkat maka saya akan dihukum dan akan mendapat banyak masalah. Jadi saya tetap berangkat dan syukurlah saya mencetak gol," kata Salah dalam wawancara pada 2014.

Baca juga : Klopp Siap Dikritik soal Keputusan Mengganti Mohamed Salah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com