Aktris Korsel yang Pernah Diculik Korut, Wafat dalam Usia 92 Tahun

SEOUL, KOMPAS.com - Seorang aktris Korea Selatan yang ternama pada era 1960-1970-an, Choi Eun Hee meninggal dunia Senin (16/4/2018) sore dalam usia 92 tahun.

Menurut keterangan putra tertuanya, Shin Jeong-gyun, Choi meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit untuk melakukan cuci darah. Demikian diberitakan Yonhap News.

Choi Eun Hee lahir di Provinsi Gyeonggi pada 1926. Ia mulai merintis kariernya di layar perak pada 1947 lewat sinema berjudul A New Oath.

Pada 1948, Choi Eun Hee kembali membintangi film The Sun Of Night. Setahun sesudahnya, ia membintangi film berjudul A Hometown in Heart.

Kala itu, Choi sudah menjadi salah satu aktris terkenal bersama degan Kim Ji-mi dan Um Aing-ran.

Baca juga : Leader Boyband 100%, Minwoo, Meninggal Dunia  

Pada 1954, Choi Eun Hee melepas masa lajangnya dan menikah dengan seorang sutradara film terkemuka, Shin Sang-ok.

Keduanya kemudian mendirikan Shin Film yang memimpin masa jaya industri film Korea pada dekade 1960-1970an.

Lewat Shin Film, Choi Eun He semakin memantapkan posisinya sebagai bintang film papan atas di Korea Selatan.

Ia telah tampil di 130 film yang disutradari suaminya seperti The Houseguest and My Mother (1961) dan Red Scarf (1964).

Namun kolaborasi keduanya berakhir lantaran keduanya bercerai pada 1978.

Setahun setelah bercerai, Choi Eun Hee melakukan perjalanan bisnis ke Hongkong. Saat itulah, ia diculik agen rahasia Korea Utara.

Setibanya di Korea Utara, Choi Eun Hee diminta pemimpin negeri itu, Kim Jong Il  membuat film bersama mantan suaminya yang juga diculik setahun kemudian.

Atas rekomendasi Kim Jong Il pula, Choi Eun Hee dan Shin Sang-ok menikah kembali pada 1983.

Pada 1985, Choi Eun Hee memenangi penghargaan sebagai aktris terbaik di Festival Film Moskwa atas perannya dalam film Sault.

Saat itu, Choi Eun Hee menjadi aktris Korea pertama yang berhasil memenangi penghargaan dalam sebuah festival film internasional.