Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kembalikan Uang Rp 59 Juta untuk Umrah, Tentara Ini Dapat Pujian

Kompas.com - 13/04/2018, 18:32 WIB
Ericssen,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SINGAPURA, KOMPAS.com -Seorang tentara berpangkat sersan di Singapura menuai pujian setelah dia dilaporkan mengembalikan uang dalam jumlah cukup besar yang tertinggal di taksi online.

Diberitakan Straits Times Kamis (12/4/2018), kejadian berawal pada 28 Maret ketika seorang perempuan bernama Amalia Senin menumpang taksi online.

Ketika sudah turun dari taksi tersebut, dia tidak sadar sudah meninggalkan uang sebesar 5.600 dolar Singapura atau sekitar Rp 59 juta.

Dia mengaku begitu sibuk melakukan panggilan telepon ketika dia dan ibunya meninggalkan Rumah Sakit Raffles pukul 13.00 waktu setempat. Dia baru menyadari dompet beserta uang itu hilang delapan jam kemudian.

Baca juga : Penumpang Mengaku Bawa Bom, Pesawat Ini Kembali ke Singapura

Amalia sudah hampir kehilangan harapan uang yang diberikan oleh ibunya di taksi itu akan kembali. Sebab, uang tersebut rencananya akan dipergunakan untuk umrah ke Tanah Suci.

Keajaiban terjadi. Mendekati tengah malam, Amin Mimie, suami Amalia menerima pesan pendek dari seseorang yang mengaku dompet itu bersama dengannya.

Si pengirim pesan memperkenalkan diri sebagai Sersan Liaw Yi Kang, dan berkata kalau dia menemukan nomor telepon Amin melalui kuitansi di dompet yang ditemukannya.

"Saya hampir tidak percaya ketika mendengar ini. Saya sudah yakin uang itu tidak akan kembali karena lembaran 50 dolar yang sangat tebal di dompet saya," ucap Amalia.

Liaw memberi tahu alamat rumahnya agar Amin bisa datang dan mengambil dompetnya kembali. Dia memastikan tidak mengambil uang satu lembar pun.

Ketika berhasil mendapatkan dompetnya kembali keesokan harinya, Amin sempat menawarkan uang 100 dolar Singapura, sekitar Rp 1,05 juta, sebagai tanda terima kasih.

Namun, Liaw dengan halus menolaknya. Karena bersyukur, Amin kemudian menceritakan pengalamannya di Facebook.

Tidak hanya itu, pria yang juga pengusaha bisnis persewaan gedung musik ini menyumbangkan 1.000 dolar Singapura, atau Rp 10,5 juta, ke masjid dan yayasan amal.

"Hidup di Singapura sudah sangat melelahkan dan sulit. Namun, ternyata masih ada seorang yang jujur dan tulus di antara kita," tutur Amin.

Angkatan Darat Singapura, tempat Liaw berdinas, yang mendengar cerita ini langsung memujinya melalui laman Facebook resmi mereka. Warganet berkomentar dengan menyebutnya sebagai prajurit sejati.

Liaw berkomentar, ketika dia menemukan dompet itu, dia bisa merasakan kepanikan pemiliknya. Tentunya, ada hal penting jika uang dalam jumlah besar dimasukkan ke dompet.

"Jika saya yang mengalaminya, jelas saya bakal panik. Sebab, uang 5.600 dolar merupakan jumlah yang sangat banyak," tutur Liaw.

Baca juga : Singapura Akan Blokir Komunikasi dan Media di Lokasi Serangan Teror

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com