Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Ini Tepergok Kuliti Anjing untuk Dijual ke Kedai Kebab

Kompas.com - 13/04/2018, 12:17 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber Mirror

MOSKWA, KOMPAS.com - Seorang pria tertangkap basah sedang menguliti seekor anjing jenis husky dan berencana menjual daging hewan itu ke kedai kebab.

Saat sejumlah remaja di kota Chelyabinks, Rusia melihat aksi pria tersebut mereka langsung melapor ke polisi.

Kini pria yang hanya disebut bernama Nikolay yang merupakan imigran ilegal asal Kazakhstan itu ditahan pihak yang berwajib.

"Saat saya tinggal di Kazakhstan, ada banyak anjing di sana. Dan, merupakan hal biasa kami memasak dan menyantap daging anjing," ujar Nikolay kepada polisi.

Baca juga : Koalisi Dog-Meat Free Indonesia Kampanye Melawan Bisnis Daging Anjing di Solo

"Saya menggunakan kawat untuk menjerat anjing," ujar pemuda berusia 20-an itu.

Setelah menginap semalam di tahanan polisi, Nikolay dibebaskan dan kembali ke tempatnya ditangkap untuk mengambil bangkai anjing yang digantung di tembok.

Saat itulah, aksi Nikolay dihentikan beberapa orang aktivis penyayang binatang.

Kepada para aktivis tersebut Nikolay mengatakan sudah membunuh ratusan ekor anjing dan menjual dagingnya ke kedai-kedai kebab di kota itu.

Mendapat keterangan tersebut, para aktivis mendesak kepolisian untuk menggelar sebuah investigasi kriminal.

Sejumlah sumber setempat menyebut, karena masuk ke Rusia secara ilegal maka kemungkinan besar Nikolay akan dideportasi ke Kazakhstan.

Baca juga : Perjalanan Daging Anjing di Medan, dari Pasar sampai Piring Makan (3)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Mirror
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com