Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/04/2018, 22:11 WIB

KENSINGTON, KOMPAS.com - Publik tidak akan melihat Presiden AS Donald Trump maupun Barack Obama di rangkaian acara pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle.

Hal itu setelah pihak Istana Kensington memutuskan untuk tidak mengundang para politisi, baik dari Inggris maupun internasional.

"Telah diputuskan bahwa daftar pemimpin negara dan tokoh politik, baik dari Inggris maupun internasional, tidak diperlukan dalam pernikahan Pangeran Harry dan Nona Markle," kata juru bicara istana.

"Pemerintahan Yang Mulia telah berkonsultasi sebelum mengambil keputusan ini, yang diambil oleh pihak Keluarga Kerajaan," tambah pernyataan istana dikutip Metro.co.uk.

Baca juga: Pangeran Harry dan Markle Minta Kado Pernikahan Berupa Donasi ke Badan Amal

Alih-alih mengundang tokoh politik dan pemimpin negara, pasangan calon mempelai lebih memilih untuk mengundang sejumlah warga masyarakat terpilih untuk hadir dalam pernikahan mereka.

Beberapa tamu undangan yang telah dipastikan di antaranya adalah seorang remaja yang mengkampanyekan kesadaran masyarakat terhadap tunarungu dan seorang ibu yang menggunakan seni untuk membantu para penderita gangguan kesehatan mental.

Harry dan Markle juga turut mengundang seorang gadis sekolah, Amelia Thompson yang merupakan korban selamat dalam tragedi teror bom bunuh diri di Manchester tahun lalu.

Amelia mengaku sangat senang atas undangan yang diterimanya. "Saya terkejut, saya tidak bisa berkata-kata saat diberi tahu kalau saya akan menghadiri pesta pernikahan mereka," ujarnya.

Gadis 12 tahun itu telah melalui masa pemulihan dari trauma selama satu tahun terakhir pasca-tragedi yang alaminya.

Baca juga: Ada 600 Tamu yang Diundang ke Pernikahan Pangeran Harry dan Markle

Untuk menemaninya, Amelia mengajak Sharon Goodman, seorang nenek turut merasakan kesedihan atas tragedi di Manchester tahun lalu yang menewaskan cucu perempuannya, Olivia Campbell-Hardy.

Istana Kensington telah mengumumkan pada Maret lalu akan menyebar 1.200 undangan kepada warga masyarakat yang beruntung untuk hadir di pesta pernikahan kerajaan pada 19 Mei mendatang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com