Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

22 Gerbong Kereta Penumpang di India Melaju Tanpa Mesin Sejauh 10 Km

Kompas.com - 08/04/2018, 19:59 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

NEW DELHI, KOMPAS.com - Penumpang kereta api Ahmedabad-Puri Express di India mengalami insiden yang tidak pernah diperkirakan sebelumnya.

Sebanyak 22 gerbong kereta yang membawa sekitar 1.000 penumpang melaju tanpa mesin sejauh 10 kilometer, Sabtu (7/4/2018) pukul 22.00 waktu setempat.

Dilansir dari AFP, kementerian perkeretaapian India pada Minggu (8/4/2018) menyatakan, kereta api dapat berhenti ketika menghantam bebatuan yang ditempatkan di rel oleh petugas.

Baca juga : Pria di India Ini Tinggal Bersama Jenazah Ibunya sejak 2015

Juru bicara kementerian mengatakan, tidak ada satu pun dari penumpang yang terluka dalam insiden tersebut.

"Semua penumpang aman dan tidak ada yang terluka, ketika gerbong kereta bergerak menuju Kesinga, setelah mesin terlepas ketika dipasang di ujung kereta," katanya.

Sebanyak 7 karyawan kereta api dipecat karena tidak mengikuti prosedur yang tepat saat mengoperasikan kereta tersebut.

The Indian Express melaporkan, mesin terlepas ketika putar posisi di stasiun Titlagarh di Odisha.

Setelah insiden tersebut, mesin dikirim dari Titlagarh untuk membawa gerbong kereta itu.

Dari video yang beredar di media sosial, terlihat bagaimana kereta api tanpa mesin tersebut melewati stasiun Kesinga dan tidak dapat berhenti.

Baca juga : Bersenjatakan Tongkat, Perempuan di India Bertarung Lawan Harimau

Orang-orang yang berada di peron stasiun terdengar berteriak ke penumpang kereta api yang berada di gerbong, untuk menarik rem darurat kereta.

"Tarik tuas remnya," begitu teriak warga di peron stasiun.

Lebih dari 22 juta penumpang melakukan perjalanan setiap hari dengan menggunakan 9.000 kereta api di seluruh India.

Pada 13 November 2017, gerbong kereta ekspres keluar dari jalurnya di India utara, menewaskan tiga orang dan melukai 9 orang.

Setahun sebelumnya, insiden serupa memakan korban jiwa sebanyak 146 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com