Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/04/2018, 16:07 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber Gulf News

Bukti lain demokrasi adalah di parlemen, para politisi bisa berdebat amat sengit tetapi perdebatan tersebut tak pernah menjadi pemicu keonaran di luar gedung parlemen.

Meski secara politik jauh lebih stabil dari Somalia, tetapi kondisi infrastruktur Somaliland amat buruk.

Di sisi lain, banyaknya mobil 4WD berseliweran, pasar yang amat hidup dan penuh komoditas, menunjukkan negara itu tak bisa dikatakan terlalu papa.

Keunggulan lain Somaliland adalah stabilitas politik dan suasana damai yang amat langka diperoleh di berbagai negara di kawasan itu.

Hampir semua tetangganya Eritrea, Puntland, Somalia, Sudan Selatan, dan bahkan Kenya pernah mengalami kebuntuan politik dan konflik.

Kini perjuangan Somaliland adalah mendapatkan pengakuan dari dunia internasional terkait eksistensi negeri itu.

"Saya adalah menlu ke-12 Somaliland sejak kami menyatakan kemerdekaan pada 1991. Seperti para pendahulu saya, maka fokus utama kami adalah mendapatkan pengakuan penuh sebagai negara," Shire menegaskan.

Baca juga : Mantan Presiden Somalia Dapat Pensiun Rp 532 Juta Sebulan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Halaman:
Sumber Gulf News
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com