KOMPAS.com - Seperti sudah banyak diketahui, masa jabatan seorang presiden Amerika Serikat adalah empat tahun dengan maksimal seseorang menduduki dua kali masa jabatan.
Namun, pada 4 April 1841 menjadi hari bersejarah bagi bangsa Amerika Serikat karena William Henry Harrison menjadi presiden pertama AS yang meninggal dunia saat masih menjabat.
Lebih dari itu, Presiden Harrison meninggal dunia hanya 32 hari setelah dilantik. Alhasil, Harrison menjadi presiden AS dengan masa jabatan paling singkat.
Uniknya, presiden dengan masa jabatan terpendek ini membawakan pidato pelantikan terpanjang sepanjang sejarah AS.
Baca juga : Inilah 10 Presiden Amerika Serikat yang Paling Kaya
Pidato pertama Harrison dibawakan pada suatu pagi di bulan Maret yang dingin dan berlangsung selama satu jam dan 45 menit.
Akibat panjangnya pidato di tempat terbuka dan dalam kondisi amat dingin itu membuat Harrison menderita flu berat di akhir hari pelantikan.
Flu ini kemudian berkembang menjadi pneumonia yang pada akhirnya merenggut nyawa Presiden Harrison.
Sejumlah sejarawan mengklaim kematian Harrison tak hanya disebabkan pneumonia tetapi juga komplikasi dengan penyakit hepatitis yang sudah diidapnya.
Harrison merupakan presiden AS terakhir yang lahir di saat negara itu masih menjadi jajahan Inggris.
Dia lahir pada 9 Februari 1773 di Virginia dan memiliki karier kemiliteran sebelum terjun ke dunia politik.
Di masa mudanya, Harrison sebenarnya berniat untuk menjadi dokter tetapi dia memilih bergabung dengan kemiliteran sebelum kuliah kedokterannya selesai.
Baca juga : Biografi Tokoh Dunia: Dwight D Eisenhower, Presiden AS ke-34
Harrison kemudian bertugas dalam Perang India di wilayah barat laut AS dan pada 1801, Presiden John Adams menunjukkan menjadi Gubernur Northwest Territories yang kini menjadi negara bagian Indiana dan Illinois.
Harrison kemudian terlibat dalam Pertempuran Sungai Thames dalam Perang 1812 antara AS melawan Inggris dan sekutu-sekutunya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.