PARIS, KOMPAS.com - Seorang pria bersenjata yang mengklaim diri sebagai anggota ISIS menembak dan menyandera sejumlah orang di sebuah toko serba ada di barat daya Perancis, Jumat (23/3/2018).
Aparat keamanan langsung merespon ke dua lokasi yang berbeda. Pertama ke sebuah supermarket di kota Trebes dan kedua di kota Carcassonne.
Di kota Carcassone, yang berjarak 15 menit dari Trebes, seorang polisi dikabarkan tertembak. Namun, belum dapat dipastikan apakah kedua insiden itu saling terkait.
"Seorang pria memasuki supermarket U sekitar pukul 11.15 dan suara tembakan terdengar," kata seorang petugas keamanan kepada AFP.
Baca juga : Sekelompok Warga AS Anggap Bendera Malaysia sebagai Lambang ISIS
Kantor kejaksaan setempat mengatakan, pelaku penembakan mengaku merupakan anggota ISIS. Kini daerah di sekitar supermarket itu ditutup untuk publik.
Jika penyerang itu benar-benar terkonfirmasi sebagai anggota ISIS maka ini merupakan insiden pertama sejak tepilihnya Presiden Emmanuel Macron pada Mei tahun lalu.
Insiden ini terjadi di saat Perancis masih dalam kondisi waspada serangan terhadap majalah Charlie Hebdo pada Januari 2015 yang menewaskan 12 orang.
Lalu pada November 2015, ISIS kembali menyerang sejumlah bar, restoran, dan gedung konser Bataclan serta stadion nasional yang menewaskan 130 orang.
Kemudian pada Juli 2016, bertepatan dengan Hari Bastille, seorang simpatisan ISIS menabrakkan truknya ke kerumunan warga dan menewaskan 84 orang.
Situasi darurat yang diberlakukan sejak serangan Paris dicabut pada Oktober lalu, tetapi tentara terus berpatroli di lokasi-lokasi wisata dan pusat-pusat transportasi.
Baca juga : ISIS Klaim Bom Bunuh Diri di Afghanistan saat Pesta Tahun Baru Persia
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.