Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan di China Pura-pura Diculik demi Buktikan Cinta Sang Kekasih

Kompas.com - 19/03/2018, 21:07 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber SCMP

XIAMEN, KOMPAS.com - Seorang perempuan di China harus menjalani masa penahanan selama sepuluh hari setelah tindakannya yang memalsukan kasus penculikan terhadap dirinya sendiri.

Dilaporkan Beijing Youth Daily, perempuan yang dirahasiakan identitasnya itu mengaku sengaja mengirimkan pesan kepada kekasihnya.

Perempuan itu mengirim pesan ke akun sosial media kekasihnya dengan berpura-pura sebagai penculik. Dia bahkan menyertakan pesan suara dirinya yang sedang menangis.

Baca juga: Pura-pura Hamil, Perempuan di China Coba Selundupkan Anak Anjing

Tak hanya itu, perempuan tersebut juga menuntut uang tebusan sebesar 30.000 yuan (sekitar Rp 65 juta) yang harus diserahkan keesokan harinya.

Dia berharap kekasihnya tersebut akan menuruti semua tuntutannya. Namun ternyata, sang kekasih menghubungi polisi untuk meminta bantuan.

Kepolisian pun segera bertindak dan melakukan penyelidikan tanpa menduga jika semuanya adalah rekayasa.

Dari hasil penyelidikan polisi, perempuan tersebut ditemukan sedang berada di kereta dalam perjalanan antara provinsi Fujian menuju Jiangxi. Petugas pun menahan perempuan tersebut.

"Dua mengaku hanya mengarah cerita tentang penculikan dirinya," kata polisi mengutip pengakuan perempuan tersebut.

Kepada polisi, perempuan tersebut juga menambahkan hanya ingin menguji cinta kekasihnya terhadap dirinya dan tidak benar-benar merencanakan kejahatan.

Baca juga: Pria di Inggris Pura-pura Sakit Demi Menumpang Ambulans ke Rumah Sakit

Kendati demikian, perempuan itu tetap harus menjalani masa tahanan selama 10 hari, serta diharuskan membayar denda sebesar 500 yuan (sekitar Rp 1 juta), karena telah membuang-buang waktu petugas polisi. Demikian dilansir dari SCMP.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber SCMP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com