WARSAWA, KOMPAS.com - Sebuah foto memilukan tentang korban Nazi Jerman selama Perang Dunia II dirilis oleh Museum Auschwitz di Polandia.
Diwartakan Daily Mirror Minggu (18/3/2018), Marina Amaral, seorang ahli warna asal Brasil, berhasil memberi pewarnaan terhadap foto hitam putih Czeslawa Kwoka.
Kwoka adalah remaja perempuan Polandia yang dimasukkan ke kamp konsentrasi Auschwitz ketika usianya masih 14 tahun pada Desember 1942.
Datang dari desa bernama Wolka Zlojecka, Kwoka ditempatkan di Auschwitz bersama 318 perempuan lain, termasuk ibunya Katarzyna.
Dia meninggal pada Maret 1943 setelah dibunuh menggunakan suntikan phenol di jantungnya. Adapun Katarzyna dibunuh sebulan sebelum Kwoka.
Baca juga : Hari Ini dalam Sejarah: Sekutu Bebaskan Kamp Konsentrasi Dachau
Dalam foto yang dipublikasikan, terlihat Kwoka baru saja mengalami penyiksaan oleh penjaga kamp Auschwitz sebelum dipotret.
Selain rambutnya yang dipotong pendek asal-asalan, di bibir Kwoka terlihat luka sobekan tanda bahwa dia mengalami siksaan yang memilukan.
Wilhelm Brasse, seorang penyintas yang memfoto langsung Kwoka, bercerita mengenai interaksinya dengan remaja malang tersebut.
Brasse berkata, Kwoka sangat ketakutan karena dia tidak tahu apa kesalahannya sehingga dia ditempatkan di Auschwitz.
Dia juga tidak bisa berbahasa Jerman, yang membuatnya tidak memahami apa yang penjaga tahanan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.