"Awak penerbangan UA1284 merasa hewan yang tidak bersalah itu dimasukkan ke dalam tas di bagasi kabin tanpa udara dan air," tulisnya di Facebook.
Manajemen United Airlines sedang menyelidiki kematian Papcito dan meminta maaf atas insiden tersebut.
Mereka memastikan, anak anjing seharusnya tidak ditempatkan di bagasi kabin pesawat.
"Ini adalah kecelakaan tragis yang seharusnya tidak pernah terjadi karena hewan peliharaan tidak boleh ditempatkan di bagasi kabin," tulis pernyataan United Airlines.
Maskapai memiliki kebijakan, semua hewan yang turut serta dalam penerbangan harus berada di tas khusus dan diletakkan di bawah kursi bagian depan.
This should never have happened. How did this happen? I am not sleeping tonight. @nytimes @washingtonpost @WNYC pic.twitter.com/5x5bckI7EU
— MaggieGremminger (@MaggieGrem) 13 Maret 2018
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan