Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nigeria Ingin Negosiasi dengan Boko Haram untuk Bebaskan Ratusan Gadis

Kompas.com - 13/03/2018, 11:38 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber VOA News

ABUJA, KOMPAS.com - Pemerintah Nigeria mengupayakan negosiasi dengan kelompok Boko Haram agar melepaskan 110 murid perempuan yang diculik di Dapchi, pada Februari lalu.

Dilansir dari VOA News, Senin (12/3/2018), pemerintah lebih memilih jalan negosiasi ketimbang menggunakan operasi militer untuk membebaskan mereka.

Presiden Nigeria Muhammadu Buhari membicarakan upaya negosiasi itu ketika melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Rex Tillerson di Abuja.

"Nigeria berupaya untuk membebaskan murid sekolah yang diculik Boko Haram dari Chibok dan Dapchi dalam keadaan hidup, sehingga memilih langkah negosiasi daripada opsi militer," kata kantor kepresidenan dalam sebuah pernyataan.

Baca juga : Pemerintah Nigeria: 110 Siswi Hilang setelah Serangan Boko Haram

Penculikan tersebut merupakan salah satu yang terbesar sejak kelompok Boko Haram menculik lebih dari 270 murid perempuan di Chibok pada 2014.

Sebagian gadis Chibok telah dibebaskan setelah membayar uang tebusan. Namun, masih ada 100 perempuan yang masih ditahan kelompok tersebut.

"Presiden Buhari menambahkan, Nigeria bekerja sama dengan lembaga dan negosiator internasional, untuk menjamin para gadis dapat bebas tanpa dilukai oleh penculik," tulis pernyataan kepresidenan.

Masalah keamanan menjadi politis di Nigeria mengingat negara tersebut akan menggelar pemilihan presiden kurang dari setahun ke depan.

Buhari telah mengunjungi berbagai area yang terkena masalah keamanan. Pekan ini, dia dijadwalkan berada di negara bagian di manan murid perempuan diculik.

Baca juga : Boko Haram Diduga Culik Banyak Siswi, Presiden Nigeria Minta Maaf

Sementara, Tillerson berada di Nigeria yang merupakan negara terakhir dalam tur sepekan ke negara-negara di Afrika. Dalam kunjungan itu, dia menekankan kerja sama keamanan.

Dalam pernyataan itu, Buhari juga mengucapkan terima kasih kepada AS atas bantuan yang diberikan untuk melawan Boko Haram.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber VOA News
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com