Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putin: Pemilu AS Diintervensi, Mengapa Saya Peduli?

Kompas.com - 10/03/2018, 12:36 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

MOSKWA, KOMPAS.com - Presiden Rusia Vladimir Putin bersikap tak acuh dengan isu negaranya melakukan intervensi pemilu presiden di Amerika Serikat (AS).

Dalam wawancara dengan NBC Jumat (9/3/2018), seperti dilansir AFP, Putin mendapat pertanyaan tentang rumor Rusia menjadi aktor yang memenangkan Donald Trump.

Penasihat Khusus Robert Mueller memimpin penyelidikan untuk membuktikan dugaan kalau kampanye Trump mendapat banyak bantuan dari Kremlin.

"Mengapa Anda memutuskan kalau otoritas Rusia, termasuk saya di dalamnya, memberi izin untuk melakukan hal demikian?" tanya Putin.

Mantan agen dinas rahasia Uni Soviet (KGB) itu mengaku tak peduli jika ternyata ada warganya yang memang melakukan intervensi.

Baca juga : Kasus Pemilu 2016, AS Lansir Daftar Putin

Putin menjelaskan, ada sekitar 146 juta warga Negeri "Beruang Merah". Tentu tidak mungkin untuk memantau mereka semua.

"Saya tidak peduli jika ada yang melakukannya. Sebab, mereka tidak merepresentasikan tujuan negara Rusia," kata Putin.

Presiden 65 tahun itu kemudian menyoroti laporan setebal 37 halaman dari Mueller yang menyebut memang ada keterlibatan Rusia dalam Pilpres 2016.

Laporan itu kemudian Kementerian Keuangan AS menerbitkan daftar para pejabat maupun politisi Rusia yang bakal dikenai sanksi.

Daftar itu dikenal dengan "Daftar Putin". Sebab, terdapat 210 orang pengusaha dan politisi yang dekat dengan Putin.

Di antaranya dua bos klub sepak bola Premier League Inggris, Roman Abramovich (Chelsea), dan Alisher Usmanov (Arsenal).

Putin berkata, dia tidak melihat bahwa daftar yang dikeluarkan telah melanggar peraturan yang ada di Rusia.

"Kami tidak bisa memproses seseorang secara hukum jika mereka tidak melanggar peraturan," sindir Putin.

Putin melanjutkan, Kremlin sejak awal tidak mempunyai niat untuk mengacaukan pemilihan presiden di AS.

"Saya tidak melihat apa untungnya kami mengintervensi pemilu kalian. Lucu sekali jika muncul dugaan saya yang sengaja memerintahkan intervensi itu," beber Putin.

Baca juga : Putin Tersinggung Namanya Tak Masuk Daftar


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com