Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kloning Anjing Kesayangannya, Perempuan di AS Rela Bayar Rp 680 Juta

Kompas.com - 09/03/2018, 12:13 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber CNBC

NEW YORK, KOMPAS.com - Anjing mendapat gelar sebagai sahabat terbaik manusia. Tak jarang, hubungan keduanya menjadi sangat erat sehingga manusia tidak rela ditinggal selamanya oleh anjing peliharannya.

Hal itu yang menimpa perempuan di Amerika Serikat bernama Denise Westervelt. Dia memelihara anjing jenis chihuahua bernama Peanut yang mati pada tahun lalu di usia 10 tahun.

Dilansir dari CNBC, Kamis (8/3/2018), Westervelt menjadi sangat terpuruk setelah kepergian anjing mungilnya. Dia memutuskan untuk mengkloning Peanut.

"Dia seperti belahan jiwaku. Saya memiliki ikatan dengannya," katanya.

Baca juga : Snuppy, Anjing Kloning Pertama di Dunia, Dikloning Ulang dan Sukses

"Jadi, kalau dia bisa hidup selamanya, itu akan lebih baik. Saya tidak bisa punya anjing lain," ucapnya.

Dengan menggunakan jasa dari Viagen Pets, klinik hewan yang melayani kloning hewan peliharaan, Westervelt berharap bisa membawa Peanut kembali ke rumah.

Perempuan yang tinggal di New York ini, rela membayar 50.000 dollar AS atau Rp 689 juta untuk membayar seluruh tagihan kloning.

Westervelt kini memiliki dua anjing indentik secara gen dari Peanut.

"Mereka terdengar sama saat menggonggong, persis seperti Peanut ketika masih bayi," katanya.

Hewan peliharaan menjadi bagian dari keluarga di AS. Penduduk di Negeri Paman Sam menghabiskan sekitar 69,4 miliar dollar AS atau Rp 956,5 triliun sepanjang tahun lalu untuk hewan peliharaan.

Baca juga : Inilah yang Membuat Kloning Monyet di China Berhasil

Survei dari Harris Poll dengan SunTrust Mortagage menemukan, sepertiga kaum milenial di AS membeli rumah karena mereka memiliki anjing.

Angka tersebut lebih tinggi dibanding keluarga yang memiliki anak dan memutuskan untuk membeli rumah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com