Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Renovasi Kamar Mandi, Pria di China Temukan 100 Granat Zaman Perang

Kompas.com - 05/03/2018, 15:54 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber SCMP

ZHENJIANG, KOMPAS.com - Tumpukan granat dan amunisi dari zaman perang ditemukan seorang pria saat tengah merenovasi rumahnya di timur China.

Dilaporkan surat kabar Yangtse Evening Post, Sabtu (3/3/2018), penemuan granat dan amunisi tersebut terjadi di Zhenjiang, provinsi Jiangsu. Pria yang juga pemilik rumah menemukannya saat sedang merenovasi kamar mandi.

Setelah menerima laporan tersebut, petugas segera mendatangi lokasi. Namun dia terkejut saat melihat pemilik rumah masih terus mengerjakan renovasi usai penemuan granat tersebut.

"Saya sangat cemas saat melihatnya. Apalagi pria itu menggunakan bor listrik untuk mencari granat lain yang mungkin masih terkubur," kata petugas itu.

Baca juga: Gali Got, Pria ini Temukan Granat dan Amunisi

"Dia jelas bukan seorang profesional dan tindakannya bisa saja memicu granat-granat itu untuk meledak," tambahnya.

Demi keamanan, lebih banyak petugas dipanggil untuk mencari dan mengeluarkan granat serta amunisi dari dalam tanah.

Setelah menggali selama hampir lima jam, petugas telah memindahkan sebanyak 100 granat, tiga hulu ledak, tiga bom mortir, dan sejumlah kotak amunisi.

Petugas mengidentifikasi tumpukan amunisi dan peledak itu merupakan peninggalan tentara Jepang saat berlangsungnya perang Sino-Jepang antara tahun 1937 dan 1945.

Petugas mengatakan, granat-granat dan peledak tersebut sudah dalam kondisi berkarat. Bahkan beberapa di antaranya sudah sedikit terbuka dan sumbunya terlihat keluar.

"Satu kesalahan saja bisa memicu terjadinya ledakan dan ini akan menjadi ledakan yang sangat besar dan kuat, melihat banyaknya granat tersebut," kata petugas polisi.

Baca juga: Bom Sisa PD II Ditemukan di Tengah Kota, 4.000 Warga Dievakuasi

Diduga rumah yang kini ditinggali pria itu, dulunya merupakan benteng atau markas tentara Jepang.

Setelah memastikan tidak ada lagi granat yang terkubur, petugas membawa semua temuan tersebut untuk kemudian dimusnahkan secara aman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber SCMP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com