Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 01/03/2018, 22:51 WIB

MOSKWA, KOMPAS.com - Pejabat Dewan Keamanan Rusia menyebut AS telah mendirikan hingga 20 pangkalan militernya di wilayah Suriah.

Mengutip laporan kantor berita RIA, pada Kamis (1/3/2018), Amerika Serikat telah beberapa lama menunjukkan langkah memperluas kehadiran militernya di Suriah.

Pada Januari, laporan Berita Pertahanan AS menyebut Washington telah meningkatkan kehadiran pasukannya di Al Tabaqah di dekat Raqqa dan Al-Tanf menjadi pangkalan militer.

Baca juga: Denah Pangkalan Militer AS Terbongkar Gara-gara Aplikasi Joging

Kehadiran militer AS di Al-Tanf, bersamaan dengan yang ada di Deir az-Zour, disebut telah mengapit kawasan tersebut dan menghalangi Iran dari akses Mediterania.

Sebelumnya pada awal tahun ini, Menteri Dalam Negeri AS Rex Tillerson telah menyampaikan rencana mereka untuk mengubah kehadiran militer mereka secara terbuka di Suriah.

Selain untuk melawan ancaman teror dari sisa-sisa kelompok teroris ISIS dan Al Qaeda, kehadiran militer AS di Suriah diharapkan juga dapat menangkal pengaruh Iran yang semakin meningkat di kawasan itu yang kian meluas.

Tillerson menambahkan, pihaknya ingin menghindari terjadinya kesalahan yang sama saat AS meninggalkan Irak pada 2011.

Sementara itu, Rusia kini memiliki dua pangkalan militer di Suriah, yakni pangkalan udara di Hmeimim dan pangkalan angkatan laut di Tartous.

Baca juga: Militer AS Kirim Pasukan Cyber ke Medan Perang

Kedua pangkalan tersebut sebagai hasil kesepakatan antara Moskwa dengan Damaskus, di mana Rusia diizinkan mengoperasikan pangkalan militer mereka di wilayah Suriah selama lima dekade.

Rusia tercatat juga telah menjadi sekutu utama rezim Suriah di bawah Presiden Bassar al Assad, terutama sejak meletusnya perang saudara tujuh tahun lalu. Demikian dilansir dari The New Arab.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke