Setiap Jemput Istri Minta Uang Rp 1,8 Juta, Pria Dubai Digugat Cerai

DUBAI, KOMPAS.com — Satu lagi kisah soal perceraian suami istri akibat hal yang mungkin tidak masuk akal datang dari Dubai, Uni Emirat Arab.

Seorang perempuan di Dubai mengajukan gugatan cerai karena sang suami selalu "ogah-ogahan" saat diminta menjemput dia di tempat kerja.

Padahal, perempuan ini merupakan pemberi nafkah keluarganya karena sang suami justru tak punya pekerjaan alias pengangguran.

Namun, bukannya berterima kasih atas jerih payah istrinya, pria ini malah meminta istrinya membayar 500 dirham atau sekitar Rp 1,8 juta setiap kali menjemput.

Baca juga: Suami Terlalu Cinta dengan Sepedanya, Istri Minta Cerai

Alasan pria itu meminta uang kepada istrinya setiap kali menjemput sebagai kompensasi karena dia kehilangan waktu berkumpul dengan kawan-kawannya.

Sejumlah laporan yang ditulis harian Al Bayan menyebut, pria itu bahkan kerap keluar di malam hari bersama teman-temannya dan meninggalkan istrinya mengurus anak-anak mereka.

Meski perempuan itu tetap memberi suaminya uang 500 dirham setiap kali dijemput, dia mulai berpikir untuk meninggalkan pria tersebut.

Karena itu, bulan lalu sang istri merasa sudah cukup muak dengan perilaku suaminya dan akhirnya mengajukan gugatan cerai.

Sejauh ini belum diperoleh kabar bagaimana kelanjutan gugatan cerai yang diajukan perempuan tersebut.

Baca juga: Wanita Nigeria Minta Cerai karena Penis Suami Terlalu Besar