Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabur dari Rumah Jagal, Sapi Ini Tinggal Sendirian di Sebuah Pulau

Kompas.com - 19/02/2018, 14:41 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

WARSAWA, KOMPAS.com — Seekor sapi kini tinggal sendirian di sebuah pulau dan menyerang setiap orang yang datang mendekat.

Dia tinggal di salah satu pulau di tengah Danau Nysa, wilayah selatan Polandia, setelah lolos dari truk yang akan membawanya ke rumah jagal.

Bulan lalu, sapi ini lolos dari kematian setelah menolak naik ke atas truk . Dia kemudian menyeruduk pagar besi sebelum lari menuju Danau Nysa.

Saat sang pemilik yang hanya disebut bernama Lukasz mencoba menangkapnya, sapi itu mematahkan lengan salah seorang pekerja. Demikian disampaikan situs berita Wiadomosci.

Baca juga: Makan Daging Sapi yang Mati Digigit Ular Kobra, 60 Orang Keracunan

Selanjutnya, sapi itu masuk ke dalam air dan berenang menuju salah satu pulau yang ada di tengah danau itu.

Bahkan, sang pemilik mengaku melihat beberapa kali sapi itu menyelam saat berenang menuju ke pulau.

Setelah sepekan gagal menangkap sapi yang kabur itu, Lukasz menyerah dan kini dia justru memastikan ada cukup makanan di pulau itu untuk si sapi.

Saat pasukan pemadam kebakaran menggunakan perahu menuju ke pulau itu, sapi tersebut berenang sekitar 50 meter menuju ke daratan terdekat.

Pawel Gotowski, wakil komandan pasukan pemadam kebakaran di Nysa, mengatakan, sapi itu ketakutan, tetapi kondisinya amat sehat.

Seorang dokter hewan sudah dimintai tolong untuk membius hewan itu. Namun, sang dokter mengatakan, dia kehabisan peluru bius dan membutuhkan waktu beberapa hari untuk mendapatkan yang baru.

Meski sang peternak mempertimbangkan untuk menembak mati hewan itu, tetapi seorang politisi di Nysa, Czeslaw Bilobran, mengatakan, sapi itu akan tetap hidup di tempatnya saat ini.

Sementara politisi yang juga mantan penyanyi Pawel Kukiz lewat akun Facebook-nya menawarkan membeli sapi itu agar tidak dibunuh.

"Dia meloloskan diri secara heroik dan berenang ke pulau di tengah danau dan tetap tinggal di sana hingga saat ini," ujar Kukiz.

"Dia tak menyerah kepada pasukan pemadam kebakaran yang ingin menaikkan dia ke perahu. Dia masih bertempur hingga saat ini," tambah Kukiz.

Baca juga: Gara-gara Sapi, Konvoi Mobil Mewah Grace Mugabe Kecelakaan

"Saya bukan vegetarian, tetapi perjuangan sapi ini untuk tetap hidup amat luar biasa. Saya memutuskan melakukan apa pun agar sapi itu dipindahkan ke tempat yang aman," tambah Kukiz.

"Niat ini adalah sebuah penghargaan atas perjuangannya dan memberikan dia kehidupan yang diakhiri kematian alami," katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com