Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unggah Foto Memegang Pistol, Politisi Australia Dikecam

Kompas.com - 19/02/2018, 14:33 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

CANBERRA, KOMPAS.com - Seorang politisi Australia dikecam setelah mengunggah foto dirinya yang tengah memegang pistol di akun medis sosial miiliknya. Para aktivis menilai politisi itu tidak peka dengan situasi usai kasus penembakan sekolah di AS.

George Robert Christensen yang juga anggota Dewan Perwakilan Rakyat Australia dari Partai Liberal sejak terpilih pada 2010, memasang foto dirinya tengah memegang pistol di akun Facebook miliknya pada Sabtu (17/2/2018).

"Anda harus bertanya kepada diri Anda sendiri, apakah Anda merasa beruntung, bocah?" tulis Christensen dalam kolom komentar foto tersebut.

Baca juga: Spanyol Pernah Jajah AS, Bagian Pistol Berusia 500 Tahun Ini Buktinya

Foto tersebut langsung menuai kecaman dari berbagai pihak karena dianggap menyinggung kasus penembakan yang terjadi di sekolah di AS pekan lalu.

"Sejujurnya, senjata bukanlah sesuatu yang pantas dijadikan lelucon, apalagi setelah terjadinya pembantaian di sekolah AS pekan lalu, di mana 17 orang tewas ditembak, termasuk anak-anak," kata politisi Sarah Hanson-Young dari Partai Hijau Australia dalam sebuah wawancara.

Dikutip dari The Guardian, Perdana Menteri Malcolm Turnbull pada Senin (19/2/2018) juga menyebut unggahan tersebut sangat tidak pantas.

"Sangat tidak pantas dan dia telah menghapus foto itu setelah membicarakannya," kata Turnbull dalam wawancara dengan radio 3AW.

Sementara Christensen menegaskan jika foto yang sempat diunggahnya tidak berkaitan dengan kasus penembakan massal di sekolah AS, yang pelakunya masih berusia 19 tahun.

Dia mengklaim foto yang diunggahnya itu hanya meniru salah satu adegan dalam film terkenal "Dirty Harry" dan lebih ditujukan kepada para aktivis yang melakukan tindakan ilegal di lokasi pertambangan.

Parlemen Australia memang tengah mengkritik para pemerhati lingkungan yang melakukan aksi memblokir proyek pertambangan, bahkan dengan mengikat diri mereka pada mesin-mesin pertambangan.

Baca juga: Bagaimana Kenalkan Mainan Pistol untuk Anak?

Australia memiliki undang-undang yang cukup ketat terkait kepemilikan senjata api, mulai dari larangan untuk beberapa jenis senjata, batas usia minimal, perizinan dan juga aturan penyimpanan.

Undang-undang kepemilikan senjata api Australia diperbarui usai terjadinya penembakan massal di lokasi penahahan kolonial Tasmania yang bersejarah di Port Arthur pada 1996, yang menyebabkan 35 orang tewas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com