KUALA LUMPUR, KOMPAS.com — Imlek tahun ini menandai dimulainya Tahun Anjing Tanah berdasarkan shio China. Bukannya menampilkan gambar anjing dalam ucapan Tahun Baru China, pemerintah Malaysia justru memasang gambar hewan lain.
Hal itu lantas membuat pemerintah Malaysia menghadapi ejekan dari kalangan masyarakat, setelah mengeluarkan iklan halaman penuh di surat kabar untuk ucapan Imlek. Iklan itu menampilkan gambar seekor ayam jantan yang "menggonggong".
Dilansir dari BBC, Minggu (18/2/2018), pelaku pihak yang memasang iklan, Kementerian Perdagangan Malaysia, meminta maaf atas kesalahan teknis tersebut.
Baca juga: Libur Imlek, 800 Turis China Datang ke Bintan Pakai Pesawat Sewaan
Ketua Asosiasi China Malaysia Datuk Seri Ti Lian Ker mengatakan, beberapa orang China marah atas kesalahan sederhana tersebut.
"Setelah permintaan maaf, kesalahan itu terlupakan dan sebagian masyarakat China tidak kesal karena hal tersebut. Orang China banyak yang pragmatis dan santai," katanya kepada surat kabar The Star.
Reuters seperti dilaporkan oleh BBC mewartakan, banyak pelaku usaha di Malaysia yang mengabaikan atau mengganti simbol anjing agar tidak menyinggung kelompok tertentu.
Baca juga: Mengenal Tradisi Yu Sheng di Malam Tahun Baru Imlek
Free Malaysia Today mewartakan, beberapa toko dan pusat perbelanjaan memutuskan menghilangkan gambar dan struktur yang menampilkan anjing.
"Saya ingin anak-anak saya tahu, anjing juga ciptaan Tuhan. Bulan lalu, di salah satu mal dijual kaus bertema Imlek dengan gambar yang salah," kata seorang ibu di Malaysia.
"Apakah anak-anak Malaysia tumbuh dewasa tanpa mengetahui seperti apa anjing dan suara mereka," tambahnya.
Ministry's CNY ad features 'barking' rooster https://t.co/cmt9gOrEs1 Under BN , rooster can bark. Next year, it can grunt and oink. This is why Msia must Ubah in 14GE! pic.twitter.com/0YqPo4rZQD
— Lim Kit Siang (@limkitsiang) 15 Februari 2018
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Not sure if I wanna laugh or cry looking at a CNY ad by @KPDNKK depicting a rooster barking. It's sad how people thinks that seeing a printed dog will ruin your faith.
— Chee Ching (@cheeChingy) 15 Februari 2018
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.