MOSKWA, KOMPAS.com - Pasukan khusus kepolisian Rusia menewaskan dua terduga anggota ISIS yang mengenakan rompi bom bunuh diri.
Aparat keamanan Rusia merekam insiden yang diwarnai baku tembak yang berujung kematian beberapa orang bersenjata di hutan bersalju di Republik Ingushetia.
Para pria itu dipersenjatai senapan serbu, amunisi, granat, rompi bom bunuh diri, dan bersembunyi di sebuah gedung kosong.
Pasukan Rusia yang mendirikan perkemahan di kawasan itu mengatakan, baku tembak pecah saat mereka berhasil menyudukan orang-orang bersenjata tersebut di desa Ali-Yurt, distrik Nazranovsky, Ingushetia.
Baca juga : Polisi Rusia Tangkap Pelatih Pengebom Bunuh Diri St Petersburg
Kedua pria yang akhirnya tewas berusia 42 dan 22 tahun. Mereka disebut mengabaikan seruan agar meletakkan senjata dan menyerah.
Setelah kedua pria itu tewas, tim penjinak bahan peledak kemudian menetralkan bom rakitan yang dikenakan kedua pria tersebut.
Komite Anti-terorisme Rusia yang masih menyelidiki insiden itu mengatakan, kedua pria tersebut diduga terlibat dalam penembakan truk di sebuah jalan raya di Ingushetia pada 9 Februari lalu.
Ingushetia adalah salah satu wilayah paling tidak stabil di Rusia karena aksi para pemberontak.
Aksi kekerasan di wilayah Ingshetia ini juga kerap dipengaruhi kondisi di negeri tetangga Chechnya.
Baca juga : Polisi Rusia Tembak Mati Tersangka Teroris yang Membawa Peledak
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.