Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi India Buru Pria yang Masturbasi di Dalam Bus

Kompas.com - 12/02/2018, 18:56 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

NEW DELHI, KOMPAS.com - Kepolisian New Delhi, India, mengatakan tengah memburu seorang pria paruh baya yang dituding telah melakukan pelecehan seksual.

Diwartakan Hindustan Times Senin (12/2/2018), pria yang belum diketahui identitasnya itu bermasturbasi dalam dalam bus di Vasant Vihar, kawasan yang terletak di selatan Delhi.

Aksi pria tersebut direkam oleh seorang mahasiswa Universitas Delhi yang duduk di sebelahnya.

Mahasiswa yang tidak identitasnya dirahasiakan itu bercerita, awalnya dia menaiki bus bernomor rute 774, dan berniat pulang Rabu pekan lalu (7/2/2018).

Saat membaca buku, mahasiswa itu merasakan bangkunya berguncang. Saat itulah dia melihat pria di sebelahnya tengah melakukan hal yang tak pantas.

"Saya berteriak dan mengatakan dia tak punya malu. Namun, nampaknya dia mabuk, dan tidak mendengar kata-kata saya," ujar mahasiswa tersebut.

Baca juga : Dokter Jerman Klaim 100 Orang Tewas Tiap Tahun Akibat Masturbasi

Karena itu, si mahasiswi kemudian merekam tingkah gila pria tersebut menggunakan telepon genggamnya.

Perempuan 23 tahun itu melanjutkan, aksi itu dilakukan selama 10 menit. Namun, para penumpang tidak ada yang bergerak untuk membantunya.

Si pria kemudian turun seakan tanpa beban. "Saya kaku. Saya tidak percaya atas apa yang baru saja terjadi pada saya," ujar mahasiswi itu.

Dia kemudian menceritakan kejadian itu pada orangtuanya, dan mendesak mereka agar melapor ke kepolisian.

Namun, karena orangtuanya waswas, mahasiswi tersebut memilih untuk mengunggah aksi pria itu ke Twitter.

Tidak lupa, dia menandai akun Twitter Perdana Menteri Narendra Modi, Menteri Utama Delhi Arvind Kejriwal, Kepolisian Delhi, dan lembaga negara lain.

Sabtu (10/2/2018), mahasiswi itu akhirnya berada di kantor polisi Vasant Vihar, tempat kejadian itu berlangsung.

Namun, mahasiswi itu mengaku butuh waktu sekitar enam jam hanya untuk membuat laporan pelecehan yang diterimanya.

"Sebagai orang berpendidikan, saya tidak bisa melihat kejadian ini kembali terjadi. Pelaku harus dihukum," tegasnya.

Polisi Vasant Vihar, Monika Bhardwaj membantah polisi terkesan tidak serius dalam menangani kasus tersebut.

"Kami berusaha sekeras yang kami bisa untuk melacak pelaku. Saat ini, kami telah mempunyai foto diri pelaku," kara Bhardwaj.

Sementara NDTV melansir, insiden itu makin menambah kekhawatiran para perempuan di Delhi.

Sebab, pada Juli 2017. seorang perempuan mendapati pria yang duduk di sebelahnya tengah masturbasi di bus.

Namun, ketika perempuan itu berkata bakal melaporkannya ke polisi, si pria mengancam bakal memperkosanya.

Selain itu, di 2012, seorang perempuan 23 tahun tewas setelah disiksa, dan diperkosa oleh sekelompok orang di dalam bus.

Baca juga : Masturbasi Tidak Dianjurkan untuk Calon Tentara, Mengapa?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com