Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Agen Wanita Korut: Sikap Bersahabat Korut Palsu

Kompas.com - 06/02/2018, 14:12 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber BBC

SEOUL, KOMPAS.com - Mantan mata-mata Korea Utara (Korut) meragukan sikap bersahabat yang dilancarkan oleh negara komunis tersebut belakangan ini.

Sebelumnya pada pidato Tahun Baru (1/1/2018), Pemimpin Korut, Kim Jong Un, menunjukkan tanda persahabatan dengan Korea Selatan (Korsel).

Selain menyerukan keinginan untuk berdialog, Korut juga mengirim atletnya berpartisipasi di Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang 9-25 Februari nanti.

Dalam wawancaranya dengan BBC Selasa (6/2/2018), Kim Hyon Hui menyatakan ajakan tersebut palsu.

Kim adalah satu di antara dua agen Korut yang menjadi pelaku peledakan maskapai Korean Air pada 29 November 1987.

Baca juga : Agen Wanita Korut yang Ledakkan Pesawat Korsel Beberkan Kisahnya

Pesawat dengan nomor penerbangan 858 dari Baghdad menuju Seoul meledak, dan menewaskan 151 penumpang beserta seluru kru-nya.

Insiden tersebut terjadi enam bulan sebelum perhelatan Olimpiade Musim Panas di Seoul pada 17 September 1988.

Sejak awal, lanjut Kim, tujuan awal negeri komunis tersebut adalah meraih predikat sebagai negara nuklir.

"Tidak ada hal lain di dalam benak mereka selain menyempurnakan senjata nuklirnya," tutur Kim.

Kim melanjutkan, sikap bersahabat tersebut merupakan kedok untuk menutupi apa yang Korut lakukan.

Perempuan 55 tahun itu menegaskan, Pyongyang tidak akan berubah karena dialog atau karena retorika manis.

"Saya percaya, Korut hanya berubah jika mendapat tekanan dari dunia internasional," ujar Kim kembali.

Lebih lanjut, Kim mengaku telah mempunyai hidup yang bahagia bersama pejabat intelijen Korsel yang dinikahinya.

Meski, hingga detik ini, Kim masih hidup dalam tempat rahasia untuk mencegah rezim Kim Jong Un menemukan, dan melenyapkannya.

"Anak-anak saya belum mengetahui tentang masa lalu saya. Saya sendiri juga tidak berniat memberi tahu mereka. Meski, putra saya nampaknya mulai tahu," ujar Kim.

Baca juga : CIA Khawatir Korut Tak Lama Lagi Kirim Misil Nuklir ke AS

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com