Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawasan di India Ini Beri Emoji sebagai Ganti Nilai di Rapor Sekolah

Kompas.com - 26/01/2018, 18:54 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

BHOPAL, KOMPAS.com - Pemerintah Madhya Pradesh, India, mengumumkan sistem penilaian baru bagi murid-murid Kelas 1 dan 2.

Dilaporkan Hindustan Times Jumat (26/1/2018), mulai tahun ajaran baru nanti, sekolah bakal menggunakan emoji senyum alih-alih nilai angka di rapot murid.

Lokesh Jatav, Direktur Rajya Siksha Kendra, lembaga yang mengusulkan sistem penilaian tersebut berkata, pihaknya ingin menciptakan pembelajaran yang menarik dan tidak menimbulkan stres bagi anak-anak.

"Di masa sekarang ini, sering kali saya melihat orangtua menginginkan anak mereka bisa mendapat nilai bagus sejak Kelas 1," ujar Jatav.

Baca juga : Sebut Penemu Benua Amerika Bukan Columbus, Tulisan Murid SD Jadi Viral

Jika sang anak mendapat nilai jelek, maka orangtua bakal stres karena malu dengan cibiran lingkungan sekitar.

Selain orangtua, si anak juga bakal tertekan jika teman-temannya mendapat nilai yang lebih bagus dari dia.

"Pemberian emoji senyum ini bertujuan agar mereka tidak tertekan karena pastinya banyak yang bakal menerima jumlah emoji sama," ucap Jatav.

Jatav kemudian membeberkan, penilaian bakal menitikberatkan kepada buku latihan dan ujian lisan.

Siswa rata-rata bakal menerima dua emoji senyum. Mereka yang memang pintar akan mendapat tiga emoji.

Sementara mereka yang masih kurang hanya diberi emoji satu. Khusus siswa yang mendapat nilai ini, sekolah bakal melakukan pendekatan personal ke orangtua siswa.

"Pendekatan kami bertujuan agar mereka kembali semangat, dan memperbaiki diri di masa depan," kata Jatav.

Adapun sistem penilaian rapot menggunakan angka bakal diterapkan pada Kelas 3 hingga Kelas 8.

Baca juga : Telat Naikkan Bendera, Murid SD Dianiaya Kepala Sekolah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com