KABUL, KOMPAS.com - Sebanyak 19 warga Afghanistan yang menuju Jerman untuk mengajukan permohonan suaka telah kembali dipulangkan ke Kabul yang sedang dilanda perang.
Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) menyebut pemulangan dilakukan setelah permohonan suaka mereka ditolak. Para pencari suaka yang dipulangkan mayoritas adalah pria muda.
Mereka disambut perwakilan dari IOM saat tiba di bandara internasional Kabul menggunakan penerbangan khusus dari Duesseldorf yang diberangkatkan Selasa (23/1/2018) malam.
Dilansir dari AFP, asosiasi bantuan Jerman menyatakan, pada awalnya sebanyak 80 pencari suaka asal Afghanistan yang akan dipulangkan.
Baca juga: Pilot Tolak Deportasi Pencari Suaka, 222 Penerbangan Dibatalkan
Namun jumlah tersebut berkurang setelah ada klaim di saat-saat terakhir, serta kondisi kesehatan para pencari suaka yang memburuk.
Sementara pemerintah Jerman menyebut mereka yang ditolak dan dipulangkan adalah orang-orang yang tengah menjalani hukuman serta yang dianggap berbahaya karena diduga terkait kelompok radikal.
Pemerintah Jerman telah menarik kembali staf diplomatiknya dari Afghanistan, kecuali duta besar yang dipindahkan ke kedubes AS, menyebut pemulangan para pencari suaka cukup aman.
Meski pemulangan tersebut dilakukan di tengah sejumlah insiden teror, seperti penyerangan oleh Taliban di hotel di Kabul, serta teror di kantor lembaga amal yang diklaim ISIS di Jalalabad.
Baca juga: Kantor Lembaga Amal di Afghanistan Dibom, 11 Orang Terluka
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.