NEW DELHI, KOMPAS.com - Menteri pendidikan tinggi India dikecam para ilmuwan karena menginginkan teori evolusi disingkirkan dari kurikulum sekolah.
Satyapal Singh, nama sang menteri, beralasan teori evolusi harus disingkirkan karena tak seorang pun pernah menyaksikan perubahan kera menjadi manusia.
Singh, pada Senin (22/1/2018), menegaskan bahwa kementeriannya siap menggelar konferensi internasional agar para ilmuwan bisa membicarakan kebenaran teori ini.
"Saya memiliki daftar 10-15 ilmuwan ternama dunia yang mengatakan tidak ada bukti kuat bahwa teori evolusi itu benar," kata Singh saat berbicara di sebuah universitas di negara bagian Assam.
Baca juga : Jengah Tenar, Wallace Biarkan Darwin Publikasikan Teori Evolusi
"Bahkan, Albert Einstein sepakat bahwa teori evolusi itu sama sekali tidak ilmiah," tambah Singh.
Singh, pemilik gelar doktor kimia dari Universitas Delhi, dia menyampaikan pernyataan itu sebagai seorang ilmuwan.
"Teori Darwin secara sains salah. Harus ada perubahan dalam kurikulum sekolah dan universitas," tambah Singh.
"Sejak manusia muncul di Bumi, dia sudah menjadi manusia. Tak ada, termasuk leluhur kita, baik secara tertulis maupun lisan, mengaku pernah melihat kera berubah menjadi manusia," dia menegaskan.
Namun, pernyatan Singh ini mendapat tentangan dari para ilmuwan India. Sebanyak 2.000 ilmuwan menandatangani petisi untuk menanggapi Singh.
"Amat tidak benar jika disebut prinsip evolusi ditolah komunitas ilmuwan," demikian pernyataan para ilmuwan India.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.