Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Ini Rahasiakan Kematian Bibinya selama 20 Tahun demi Uang Jaminan Sosial

Kompas.com - 11/01/2018, 22:25 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

NEW JERSEY, KOMPAS.com - Seorang pria di AS mengaku telah sengaja tidak melaporkan kabar kematian bibinya kepada pemerintah agar tetap mendapat uang jaminan sosial.

Di hadapan persidangan federal di Trenton, Rabu (10/1/2018), Lance Nelson mengakui perbuatannya.

Selama 20 tahun sejak bibinya meninggal, Nelson tetap menerima uang jaminan sosial yang jika ditotal seluruhnya hampir 185.000 dolar AS (sekitar Rp 2,4 miliar).

Oleh Pengadilan Trenton Nelson diancam hukuman 10 tahun penjara dan denda sebesar 250.000 dolar AS (Rp 3,3 miliar).

Baca juga: Diduga Terkait Mafia, Polisi Italia Tahan Sopir Ambulans Kematian

Jaksa mengatakan, Administrasi Jaminan Sosial tidak mengetahui kematian bibi Nelson pada 1998.

Mereka terus mengirimkan uang tunjangan bulanan kepada rekening gabungan yang dapat diakses menggunakan data bibi Nelson sampai Februari 2016.

Dokumen pengadilan menyebut Nelson memindahkan lebih dari 53.000 dolar AS (sekitar Rp 708 juta) dari rekening gabungan ke rekeningnya sendiri antara Agustus 2009 hingga Maret 2016.

Nelson juga menarik sekitar 30.000 dolar AS (sekitar Rp 400 juta) antara April 2011 dan Oktober 2015 dari sebuah ATM di New Jersey.

Baca juga: Rakyat Korea Utara Peringati Enam Tahun Kematian Kim Jong Il

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com