Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Balas "Diplomasi Panda" China, Macron Lakukan "Diplomasi Kuda"

Kompas.com - 08/01/2018, 18:12 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP

BEIJING, KOMPAS.com - Jelang kunjungan ke China, Presiden Perancis Emmanuel Macron dilaporkan bakal memberi hadiah seekor kuda kepada Presiden China Xi Jinping.

Juru bicara kantor kepresidenan Perancis mengatakan, Xi terkesima dengan kemampuan equestrian atau tunggang serasi dari pasukan Garda Republik ketika berkunjung pada 2014.

"Berharap bisa mempererat persahabatan dengan China, Emmanuel Macron ingin memberi lebih dari sekadar hadiah, sebuah gestur diplomatik," ujar juru bicara tersebut dilansir dari AFP Senin (8/1/2018).

Kuda bernama Vesuve de Brekka tersebut pernah bertugas di kesatuan Garda Republik. Terakhir dia bertugas pada 11 November 2017 di Champs-Elysees.

Baca juga : Macron Usulkan UU Lawan Hoaks Selama Masa Pilpres

Kuda coklat berusia delapan tahun itu telah diterbangkan dari Perancis sejak Kamis pekan lalu (4/1/2018) beserta rombongan dokter hewan Garda Republik.

AFP memberitakan, kuda itu telah sampai, dan dikarantina di Xian, kota di utara China, Senin pagi waktu setempat.

Rencananya, Macron bakal menunjukkan foto kuda tersebut kepada Xi ketika mereka bertemu di Beijing Senin.

Selain memberikan hadiah kuda, Macron juga bakal menghadiahi Xi sebuah pedang sabre disertai kalimat "Emmanuel Macron, Presiden Republik Perancis, Beijing, Januari 2018".

Langkah "diplomasi kuda" dari Macron dilakukan untuk membalas "diplomasi panda" Xi. Pada 2012, untuk memperkuat hubungan bilateral, Xi mengirim dua ekor panda ke Perancis.

Panda bernama Yuan Zi dan Huan Huan itu kemudian melahirkan anak pada 4 Desember 2017 yang diberi nama Yuan Meng.

Selain itu, diplomasi tersebut juga mempertegas arti nama Macron dalam bahasa Mandarin.

Macron, dibaca Ma-ke-long dalam bahasa Mandarin, mempunyai arti "kuda yang menundukkan naga".

China terkenal dengan diplomasi panda untuk merekatkan hubungan diplomatik kepada negara-negara yang dianggap dapat menjadi Strategic Partnership.

Diplomasi Panda bukanlah jenis diplomasi yang baru dilakukan China. Diplomasi Panda ini sudah ada sejak lama, bahkan sejak masa Dinasti Tang tahun 618-907.

Ketika itu, Permaisuri Wu Zetian mengirimkan dua ekor panda dan 70 potongan bulu ke Jepang sebagai hadiah kenegaraan.

Baca juga : Macron ke Afrika Ketika Perbudakan di Libya Tuai Kecaman Global

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com