Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serangan di Markas Pemberontak Suriah, 8 Anak Masuk Dalam Korban Tewas

Kompas.com - 08/01/2018, 16:36 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber AFP, BBC

DAMASKUS, KOMPAS.com - Lembaga pengawas HAM berbasis di Inggris melansir, ledakan yang terjadi di markas pemberontak Suriah di Idlib Minggu (7/1/2018) merupakan operasi militer.

Lembaga Observatorium HAM Suriah menyatakan, serbuan itu dilakukan oleh pasukan rezim Bashar al-Assad dan sekutunya Rusia.

Dikutip AFP Senin (8/1/2018), serangan tersebut menewaskan 23 orang dan melukai puluhan lainnya.

Ketua lembaga, Rami Abdel Rahman berkata, dari 23 korban tewas, delapan di antaranya merupakan anak-anak.

Baca juga : Markas Pemberontak Suriah Diserang, 23 Tewas Termasuk Warga Sipil

Selain itu, terdapat 11 orang yang masih memliki hubungan kekeluargaan.

"Sampai hari ini (Senin), Suriah dan Rusia masih menyerang beberapa tempat di Idlib," kata Rahman dalam keterangan resmi.

BBC memberitakan, faksi pemberontak tersebut bernama Ajnad al-Qawqaz yang beberapa anggotanya berasal dari negara seantero Asia.

Grup itu bertempur di bawah komando Front Fateh al-Sham, sebuah kelompok yang mempunyai jaringan dengan Al Qaeda.

Pada 2015, pemberontak merebut kawasan yang berbatasan dengan Turki itu, dan hingga kini menjadi benteng tersisa milik pemberontak.

Dalam beberapa pekan terakhir, Suriah dan sekutu terus membombardir Idlib, dan berusaha menguasai jalan yang membelah Damaskus dengan kota kedua Suriah, Aleppo.

Langkah ini dilakukan untuk membebaskan Idlib dan kawasan sekitarnya seperti Provinsi Hama.

Baca juga : Pangkalan Udara Rusia di Suriah Diserang, 2 Tentaranya Tewas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP, BBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com