Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah Koordinat, Satelit Rusia Senilai Rp 610 Miliar Gagal Meluncur

Kompas.com - 28/12/2017, 14:06 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber VOA News


MOSCOW, KOMPAS.com - Wakil Perdana Menteri Rusia, Dmitry Rogozin, menyatakan satelit senilai 2,6 miliar rubel atau setara dengan Rp 610,9 miliar gagal diluncurkan pada bulan lalu karena kesalahan program.

Dilansir dari VOA, Rabu (27/12/2017), badan antariksa Rusia, Roscosmos, bulan lalu telah kehilangan kontak dengan satelit cuaca bernama Meteor-M yang baru diluncurkan, setelah diluncurkan dari kosmodrom baru Rusia, Vostochny.

Baca juga : Korea Utara Bersiap Luncurkan Satelit Kwangmyongsong-5

18 satelit kecil lainnya milik perusahaan riset, ilmiah, dan komersial dari Rusia, Norwegia, Swedia, Amerika Serikat, Jepang, Kanada, dan Jerman berada di roket yang sama.

Kepada saluran TV pemerintah, Rossiya 24, Rogozin mengatakan kegagalan tersebut disebabkan oleh kesalahan manusia.

Roket yang membawa satelit telah diprogram dengan koordinat yang salah. Roket telah diluncurkan dengan koordinat dari kosmodrom yang berbeda, di Baikonur, yang disewa Rusia dari Kazakhstan.

Baca juga : Penguatan Alutsista, Rusia Prioritaskan Nuklir dan Tank

"Roket itu benar-benar diprogram seolah-olah lepas landas dari Baikonur. Mereka tidak menempatkan koordinat yang tepat," ucapnya.

Vostochny terletak di hutan taiga yang lebat di wilayah Amur, merupakan lokasi peluncuran roket sipil pertama di Rusia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber VOA News
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com