Jika tidak, maka mereka tidak bisa mendapatkan layanan pendidikan, kesehatan, dan layanan sosial lainnya.
Sebagian besar pekerja migran di Beijing tinggal di rumah-rumah kontrakan murah di pinggiran ibu kota China itu.
Mereka biasanya adalah buruh pabrik, tukang bangunan, kurir pengantar barang, sopir, petugas kebersihan, atau penata rambut.
Beberapa dari mereka memiliki bisnis kecil-kecilan seperti membuka toko yang menjual kebutuhan sehari-hari dan barang-barang murah.
Banyak dari para pekerja migran ini yang sudah tinggal bertahun-tahun di kawasan permukiman padat itu bersama dengan keluarga mereka.
Hua sendiri pernah ditangkap pada 2012 setelah menggelar sebuah aksi seni di Lapangan Tiananmen. Dia kemudian dijatuhi hukuman kerja paksa selama satu tahun.
Baca juga : Orang Bersenjata Tembaki Pekerja China di Nigeria, 1 Tewas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.