LONDON, KOMPAS.com - Pemerintah Mozambik baru saja membeli jet pribadi menggunakan dana bantuan asing dari Inggris sebesar 7 juta poundsterling (sekitar Rp 127 miliar).
Hal tersebut tak pelak menimbulkan kecaman, terutama dari masyarakat Inggris yang telah membayar pajak.
Mozambik merupakan salah satu negara miskin di Afrika dengan dua pertiga penduduknya berpenghasilan kurang dari 1 poundsterling (sekitar Rp 18.000) per hari.
Sementara Inggris, tahun lalu mengirimkan dana bantuan hingga 13,4 miliar poundsterling ke luar negeri sebagai target penggunaan 0,7 persen dari pendapatan nasional.
Mozambik menjadi salah satu negara penerima bantuan tersebut. Dalam sepuluh tahun terakhir tercatat hingga 1 miliar poundsterling (sekitar Rp 18 triliun) diterima Mozambik dari pemerintah Inggris.
Baca juga: Sebuah Jet Pribadi Jatuh Dekat Bandara New Jersey, 2 Tewas
Dan belakangan diketahui dana bantuan tersebut telah dipergunakan untuk membeli jet pribadi yang telah dipakai untuk mengantarkan pemimpin Mozambik, Filipe Nyusi (58) menghadiri inagurasi presiden baru Zimbabwe bulan lalu.
Meski Inggris telah menangguhkan pemberian dana bantuan ke negara selatan Afrika setelah adanya skandal pinjaman rahasia.
Namun Mozambik masih mengantongi hingga puluhan juta poundsterling dari Departemen Pembangunan Internasional (DFID).
Pemberian bantuan yang sangat besar dari pajak rakyat Inggris itu pun menuai kritik. Salah satunya dari Aliansi Wajib Pajak Inggris.
"Tidak mengherankan jika salah satu negara termiskin di dunia juga adalah yang terkorup," kata Alex Wild, direktur riset Aliansi Wajib Pajak dikutip Express.
"Pemerintah selalu mengatakan pajak dari rakyat digunakan dengan baik, namun kenyataannya sulit memperhitungkan miliaran yang diberikan ke negara penerima."
"Dan hingga pemerintah memikirkan kembali kebijakan 0,7 persen pendapatan nasional untuk bantuan ke negara asing, maka kita akan terus melihat pemborosan," tambahnya.
Baca juga: Modus Baru, Pengiriman TKI Ilegal dengan Pesawat Jet Pribadi ke Malaysia
Jet pribadi yang dibeli pemerintah Mozambik baru-baru ini diketahui seharga 9,2 juta dolar AS (sekitar Rp 124 miliar).
Pesawat jenis Bombardier Challenger 850 dengan kapasitas 14 kursi itu sma dengan yang dibeli selebriti Beyonce tahun lalu.
Dengan kursi berlapis kulit dan kabin berkarpet, juga dilengkapi ruang khusus persiapan makanan.
Mozambik membeli pesawat tersebut melalui maskapai negara LAM. Namun mereka membantah pesawat tersebut dikhususkan untuk presiden.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.