Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS, Korsel, dan Jepang Gelar Latihan Gabungan Lacak Rudal Korut

Kompas.com - 11/12/2017, 11:52 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber AFP


SEOUL, KOMPAS.com — Militer Amerika Serikat, Korea Selatan, dan Jepang menggelar latihan bersama pada Senin (11/12/2017) untuk melacak rudal Korea Utara.

Dilansir AFP, latihan ketiga negara tersebut dilakukan kurang dari dua pekan setelah Korea Utara melakukan uji coba rudal balistik antarbenua (ICBM) terbaru dan menyatakan diri sebagai negara nuklir.

Latihan yang digelar selama dua hari itu merupakan yang keenam sejak Juni 2016. Kementerian Pertahanan Korea Selatan menyebutkan latihan militer itu diselenggarakan di perairan dekat Semenanjung Korea dan Jepang.

Baca juga: AS dan Sekutu Agendakan Latihan Gabungan Libatkan 230 Pesawat Tempur

"Selama latihan tersebut, kapal perang Aegis dari setiap negara akan menyimulasikan pendeteksian dan pelacakan rudal balistik potensial dari Korea Utara," kata pernyataan Kementerian Pertahanan Korea Selatan.

Dua kapal AS juga ikut ambil bagian beserta satu kapal milik Korea Selatan dan Jepang.

Korea Selatan dan Jepang memiliki kerja sama pertahanan dengan AS.
Sebelumnya, AS dan Korsel menggelar latihan udara gabungan terbesar yang pernah ada pekan lalu. Sekitar 12.000 personel tentara AS yang bermarkas di angkatan udara di Korea Selatan terlibat dalam latihan tersebut.

Baca juga: Seoul Tambah 32 Organisasi dan Individu Korea Utara dalam Daftar Hitam

Latihan gabungan kali ini juga akan menjadi kali pertama bagi enam pesawat tempur siluman F-22 beraksi bersamaan sebagai langkah memberi tekanan pada Korea Utara itu.

Negara pimpinan Kim Jong Un telah mengembangkan program rudalnya sepanjang tahun ini dengan menembakkan 23 misil pada 16 kali uji coba sejak Februari 2017.

Uji coba terbaru dilakukan pada 29 November 2017 dengan rudal yang dapat diluncurkan sejauh 1.000 kilometer sebelum jatuh ke Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Jepang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com