Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Takut Ketahuan, Kapten Kapal Lempar Kru Ilegal ke Laut

Kompas.com - 05/12/2017, 23:50 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

ROMA, KOMPAS.com - Polisi Perairan Italia menahan seorang kapten kapal penangkap ikan pada Selasa (5/12/2017) yang diduga melempar salah satu kru yang tidak berdokumen.

Pernyataan polisi menyebutkan Andrea Caroti (46) yang menjadi kapten kapal penangkap ikan telah melempar salah seorang awak kapalnya ke laut setelah melihat kapal patroli polisi yang mendekat.

Awak kapal yang berasal dari Senegal itu diketahui tidak dapat berenang  namun berhasil diselamatkan.

Kepada petugas, awak kapal itu mengaku telah dijatuhkan oleh kapten kapal yang takut ketahuan mempekerjakan pekerja tanpa dokumen.

Baca juga: Politisi Sayap Kanan Jerman Usul Polisi Dapat Tembak Migran Ilegal

"Petugas melihat orang yang meronta-ronta di air. Setelah diselamatkan dia mengatakan kapten telah mendorongnya ke laut karena takut pada patroli pantai yang melakukan pemeriksaan," tulis pernyataan polisi.

Dikutip dari AFP, kepolisian Livorno mengatakan pria Senegal itu langsung melarikan diri setelah memberi pernyataan.

Namun polisi masih memiliki sejumlah saksi mata yang mengaku melihat kapten kapal mengancam anak buahnya itu.

Atas perbuatannya, Andrea Caroti dituduh melakukan tindakan eksploitasi pekerja yang tidak berdokumen di kapal penangkap ikan miliknya.

Migran yang bekerja di bawah kondisi tersebut bukan hal baru di Italia. Ribuan migran asal Afrika telah masuk ke negara tersebut dan berakhir menjadi pekerja kasar dan dieksploitasi.

Tak hanya beban kerja yang berat, mereka juga mendapat fasilitas yang sangat buruk seperti tempat tinggal yang tak layak, tanpa aliran air,  bahkan listrik dan pemanas.

Tanpa adanya dokumen resmi, mereka tidak dapat menuntut pihak yang mempekerjakan mereka.

Baca juga: Ratusan Migran Afrika Diselamatkan dari Lepas Pantai Spanyol

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com