Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siapa Meghan Markle, Calon Istri Pangeran Harry?

Kompas.com - 28/11/2017, 21:19 WIB
Ervan Hardoko

Editor

Setelah menutup The Tig, situs gaya hidup yang didirikan dan dipimpinnya sejak 2014, muncul spekulasi bahwa ia tengah mempersiapkan pertunangannya dengan anggota keluarga kerajaan.

The Tig adalah situs yang berisi topik-topik seperti makanan, kecantikan, fesyen, perjalanan wisata, dan juga membahas tentang sosok-sosok perempuan tangguh.

Ia mengatakan mendirikan situs web tersebut sebagai upaya untuk 'membingkai ulang makna kecantikan dengan memasukkan tulisan bernas tentang pemberdayaan diri' dan menampilkan perempuan-perempuan dinamis dan inspiratif.

Di website The Tig, ia menjelaskan: "Saya tidak pernah ingin menjadi seorang perempuan yang sekadar pergi makan siang, saya selalu ingin menjadi seorang perempuan yang berkarya."

Baca juga : Menerka Biaya Pernikahan Pangeran Harry dan Markle

Ia juga memiliki jaringan sosial yang besar dengan 1,1 juta pengikut di Instagram dan lebih 330.000 pengikut di Twitter.

Markle merupakan Duta Global untuk World Vision Canada, yang mengkampanyekan pendidikan, makanan, dan kesehatan yang lebih baik bagi anak-anak di seluruh dunia. Sebagai duta, ia melakukan perjalanan ke Rwanda untuk Clean Water Campaign.

Ia juga dikenal dengan perjuangannya untuk kesetaraan gender.

Saat berusia 11 tahun, sebuah produsen sabun terpaksa mengubah iklannya setelah Markle menulis surat kepada Hillary Clinton dan tokoh terkenal lain, bahwa iklan itu mengesankan bahwa seolah-olah tempat kaum perempuan hanya di dapur.

Komitmen Markle bagi kesetaraan gender membuatnya terlibat dengan PBB, dan pidatonya di Hari Perempuan Internasional 2015 mendapat tepuk tangan meriah dari para peserta sidang termasuk Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki-moon.

Tentang bagaimana ia memadukan seni peran dengan komitmen kemanusiaannya, ia mengatakan: "Tatkala hidup saya bisa bergonta-ganti dari kamp-kamp pengungsi ke karpet merah, saya memilih kedua-duanya karena kedua hal itu bisa, dan pada kenyataannya juga, hidup berdampingan. Dan menurut saya, keduanya memang harus begitu"

Markle, putri dari pasangan ayah kulit putih dan ibu campuran Afrika-Amerika, sudah beberapa kali mengalami serangan rasial, salah satunya oleh sebuah surat kabar yang menjulukinya sebagai "(Almost) Straight Outta Compton", berdasar sebuah film yang mengisahkan tentang rapper kulit hitam.

Menyusul pemberitaan surat kabar tersebut, keluarga kerajaan Inggris menyampaikan sebuah pernyataan yang jarang, yaitu mengecam kalimat yang mereka sebut sebagai 'rasis' dan 'seksis.'

Baca juga : Pangeran Harry Menikah Musim Semi Tahun Depan

Dalam sebuah artikel untuk majalah Elle, Markle membahas tentang ras yang diwarisinya.

"Darah campuran yang mengalir di tubuh saya mungkin telah menciptakan wilayah abu-abu sekitar jati diri saya, dan membuat saya menginjakkan kaki di kedua sisi, dan saya harus mensyukuri kenyataan itu. Untuk menegaskan siapa saya, untuk berbagi tentang asal muasal saya, untuk menyuarakan kebanggaan saya sebagai perempuan berdarah campuran yang kuat dan percaya diri," tulisnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com