Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Korban Selamat Serangan di Masjid Mesir...

Kompas.com - 27/11/2017, 13:19 WIB
Krisiandi

Penulis

Kompas TV Serangan yang terjadi di Mesir terjadi saat khutbah jumat baru saja dimulai.
Sumber CNN

Mereka tidak ingin disebut namanya karena takut pada ISIS. ISIS bisa menarget untuk membunuh keluarga mereka.

"Mereka bisa membunuh kita," kata seorang yang selamat.

Di Ismailia, masyarakat setempat berkumpul untuk membantu korban serangan tersebut. 

Wessam Hassouna, seorang sukarelawan setempat, mengatakan bahwa orang-orang telah berkumpul untuk menyumbangkan darah. Lebih dari 15.000 kantong telah dikumpulkan.

Masjid Al Rawdah Sufi dikenal sebagai tempat kelahiran seorang ulama sufi. Hingga kini belum jelas motif penyerangan masjid tersebut.

Usai peristiwa serangan berdarah itu, Mesir berkabung selama tiga hari. Presiden Abdel Fattah el-Sisi melalui akun Facebook,mengungkapkan bahwa dia sudah memerintahkan angkatan bersenjata untuk membangun sebuah monumen bagi mereka yang terbunuh.

(Baca: Jokowi: Indonesia, Saya, Mengutuk Keras Serangan Bom di Mesir)

Sementara, Imam Agung Masjid Al Azhar, Ahmed El-Tayyeb, mengutuk "serangan barbar" dan mengatakan bahwa orang Mesir akan mengatasi terorisme dengan solidaritas dan tekad.

Al-Azhar dianggap sebagai otoritas keagamaan utama di Mesir, dan El-Tayyeb adalah tokoh dalam Islam Sunni.

Gamal Awad, seorang khotib senior di Kementerian Wakaf Agama, mengatakan satu-satunya cara untuk melawan teroris adalah dengan membunuh mereka.

Menurut dia, upaya pemerintah untuk meningkatkan kesadaran melalui masjid tidak bakal berhasil. Bagi Awad, tidak ada cara untuk memperdebatkan keyakinan para teroris. "Mereka akan membunuh lagi."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com