Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilot Ungkap Sensasi Menerbangkan Pesawat Terbesar di Dunia

Kompas.com - 25/11/2017, 17:42 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber Daily Mail


LONDON, KOMPAS.com - Kapten Claire Bunton, pilot British Airways, mengungkapkan rasanya menerbangkan pesawat terbesar di dunia, Airbus A380, yang berbadan lebar dan bertingkat dua.

"Rasanya sangat sangat tenang, baik di dalam maupun di luar," kata perempuan berusia 48 tahun itu.

Dilansir dari Daily Mail, Sabtu (25/11/2017), Bunton telah terbang bersama A380 selama dua tahun. Level suara bising yang rendah menjadi salah satu aspek yang menarik ketika menerbangkan si burung besi super jumbo itu.

"Pesawat ini nyaman dikendalikan. Teknologinya sangat kuat dan bergaya," ucapnya.

Baca juga : Permintaan Sepi, Airbus Kembali Pangkas Produksi Pesawat Jumbo A380

Pesawat penumpang A380 memiliki luas sayap 875 meter persegi, atau 54 persen lebih besar daripada pesawat Boeing 747, dengan kapasitas penumpang 469 orang.

A380 sangat besar sehingga hanya 20 landasan pacu di dunia yang dapat menampungnya. Namun, ukurannya yang besar sangat berguna untuk melawan turbulensi.

Kapten Claire Bunton, pilot British Airways, mengungkapkan rasanya menerbangkan pesawat terbesar di dunia, Airbus A380, yang berbadan lebar dan bertingkat dua. (British Airways via Daily Mail). Kapten Claire Bunton, pilot British Airways, mengungkapkan rasanya menerbangkan pesawat terbesar di dunia, Airbus A380, yang berbadan lebar dan bertingkat dua. (British Airways via Daily Mail).

Bunton mengatakan, penerbangan dengan pesawat dengan berat lebih dari 500 ton itu ditopang dengan desain sayap dan ruang kontrol yang canggih, sehingga perjalanan akan terasa nyaman.

"Ketika terkena tiupan angin, armada ini sangat responsif dan dapat menanganinya dengan baik," katanya.

Baca juga : Pilot Angkatan Udara AS Berkurang Sebanyak 2.000 Orang

Pesawat ini juga memiliki rem karbon yang efisien yang mampu mendarat secepat mungkin di landasan pacu dengan pengereman minimal.

Teknologi tersebut memungkinkan pilot tetap fresh meski menerbangkan A380 dalam jarak jauh. Kru penerbangan juga diperkuat dengan adanya awak tambahan.

Selain itu, ada juga tempat tidur tersembungi, tapi area itu bukan tempat yang ideal ketika mengalami turbulensi.

Kapten Claire Bunton, pilot British Airways, mengungkapkan rasanya menerbangkan pesawat terbesar di dunia, Airbus A380, yang berbadan lebar dan bertingkat dua. (British Airways via Daily Mail). Kapten Claire Bunton, pilot British Airways, mengungkapkan rasanya menerbangkan pesawat terbesar di dunia, Airbus A380, yang berbadan lebar dan bertingkat dua. (British Airways via Daily Mail).

Sebelum mengoperasikan armada super jumbo, Bunton pernah menerbangkan Boeing 747 dan Boeing 777 untuk maskapai Bristish Airways. Karirnya dimulai pada 1990.

Kendati sudah kaya pengalaman, namun Bunton tetap harus menjalani pelatihan selama 14 minggu sebelum menerbangkan A380.

"Dalam penerbangan kami dilatih tentang apa yang harus dilakukan dalam skenario kegagalan mesin, dekompresi, atau turbulensi parah yang tak terduga," ujarnya.

"Kami akan mempertimbangkan bandara alternatif mana yang sesuai dengan A380 dalam berbagai skenario dan masalah yang mungkin timbul di bandara alternatif ini," katanya.

Bunton tentu saja senang berada di kursi pengemudi, tapi kalau harus duduk di kabin?

"Saya memilih duduk di kursi 2A kelas satu," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Daily Mail
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com