Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hezbollah Siap Menarik Diri dari Irak

Kompas.com - 21/11/2017, 12:49 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

BEIRUT, KOMPAS.com — Pemimpin Hezbollah, Sayyed Hassan Nasrallah, siap menarik para pejuang dari Irak.

Nasrallah berujar, Hezbollah hampir mencapai kemenangan dalam perjuangan membantu pasukan Irak mengusir Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS).

Jumat (17/11/2017), pasukan Irak dan beberapa paramiliter Syiah membebaskan kota Rawa dari ISIS.

Rawa adalah kota kecil di Lembah Sungai Efrat yang diklaim merupakan basis pertahanan terakhir ISIS.

Dalam pernyataannya di stasiun televisi lokal Lebanon, seperti dikutip Sky News, Senin (20/11/2017), Nasrallah menyindir ucapan negara Barat bahwa mengusir ISIS dari Irak membutuhkan waktu lama.

Baca juga: AS Ingin Pasukan PBB di Lebanon Bisa Selidiki Pelanggaran Hezbollah

"Nyatanya, sejak kami bergabung, kemenangan demi kemenangan tercapai dalam hitungan bulan. Kesuksesan ini berarti misi telah tercapai," ucap Nasrallah.

Nasrallah melanjutkan, Hezbollah bakal berada di sana setidaknya hingga Baghdad mengumumkan ISIS dapat diusir dari negerinya.

"Lalu, kami akan menarik pejuang kami dan menempatkannya di wilayah yang lebih membutuhkan," katanya.

Lebih lanjut, Nasrallah juga menanggapi pertemuan Liga Arab yang menuduh Hezbollah sebagai organisasi teroris.

Pada pertemuan darurat di Kairo, Mesir, Minggu (19/11/2017), Liga Arab mengatakan, Hezbollah sering memberikan bantuan senjata dan roket kepada kelompok pemberontak.

Salah satunya adalah Houthi yang menembakkan roket pada 4 November sebelum dihancurkan Arab Saudi.

Nasrallah menyebut ucapan Liga Arab sebagai hal yang sangat konyol.

"Kami tidak pernah menyuplai misil balistik, bahkan sekadar senapan, kepada organisasi mana pun di negara Arab," kata Nasrallah dilansir dari Al Jazeera.

Nasrallah menuturkan, Hezbollah hanya memberi bantuan kepada Palestina dan Suriah.

Baca juga: Hezbollah Tuduh Saudi Minta Israel Menyerang Lebanon

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com