Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Rusia Melakukan Aksi Kanibal ke Pacarnya

Kompas.com - 10/11/2017, 16:05 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

MOSKWA, KOMPAS.com - Seorang pria di Valdai, Rusia, didakwa melakukan pembunuhan dan kanibalisme kepada pacarnya yang berusia 45 tahun.

Dmitry Luchin membunuh kekasihnya, Olga B, ketika mereka berada di apartemen Luchin, 8 Maret lalu.

Daily Mirror melansir Kamis (9/11/2017), pemuda berusia 21 tahun itu mengaku tidak hanya membunuh Olga yang lebih tua 24 tahun darinya.

Luchin juga melakukan aksi kanibal dengan memakan otak, dan minum darah korbannya.

Seorang saksi mata, Alexandra, berkata kepada polisi bahwa Luchin memukulkan botol wine ke kepala Olga sebanyak 25 kali.

Baca juga : Muncul di Pengadilan, 5 Pria Kanibal Disambut Unjuk Rasa

Tidak hanya itu. Luchin yang sempat ikut wajib militer menikam korbannya hingga empat kali menggunakan pisau daging.

Aksinya makin sadis lantaran Luchin memutuskan untuk memakan otak dan minum darah Olga.

Kepada polisi, Luchin mengatakan bahwa dia melakukan hal itu karena dia begitu menyukai pembunuh berantai yang bernama Jeffrey Dahmer.

Dahmer, yang dijuluki Kanibal Milwaukee, membunuh 17 laki-laki antara 18 Juni 1978 sampai 19 Juli 1991 silam.

Dahmer dikenal suka memutilasi korbannya, dan menyimpan potongan tubuh mereka di botol wine.

Luchin juga mengaku senang melihat situs-situs yang memperlihatkan sosok pembunuh berantai dan maniak.

Luchin, yang dikenal memiliki IQ tinggi selama di wajib militer, juga berujar dia sangat menyukai rasa otak Olga.

"Aku juga menyukai rasa darahnya, dan memutuskan untuk mencobanya kembali," kata Luchin.

Seorang petugas yang menangani kasus Luchin berujar bahwa kasus Luchin merupakan "paling brutal yang bisa orang bayangkan".

Baca juga : Pria Kanibal Serahkan Diri ke Polisi, Bawa Kaki dan Tangan Jadi Bukti

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com