Saleh Abdullah Kamel
Saleh Abdullah Kamel adalah pendiri dan pemimpin kelompok perusahaan Dallah al Baraka Group yang berbasis di Jeddah.
Kelompok perusahaan ini bergerak dalam sektor layanan kesehatan, lingkungan, makanan, dan layanan finansial.
Menurut majalah Forbes, Abdullah Kamel memiliki kekayaan total 2 miliar dolar AS atau sekitar Rp 27 triliun.
Baca juga : Raja Salman Ganti Sejumlah Menteri di Kabinet Arab Saudi
Dia juga merupakan presiden kelompok perbankan Islam Al Baraka yang beroperasi di seluruh Timur Tengah, Indonesia, dan Pakistan.
Ibrahim al-Assaf
Dia adalah mantan menteri keuangan Arab Saudi dan saat ini masih menjabat sebagai anggota dewan direktur perusaan minyak Aramco.
Penyandang gelar doktor bidang ekonomi berusia 68 tahun ini juga memiliki jabatan penting di Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia.
Bakr Bin Laden
Pria berusia 69 tahun ini adalah kakak kandung dari mendiang pemimpin Al Qaeda, Osama bin Laden.
Dia adalah pemilik dan pemegang saham terbesar dari perusahaan konstruksi yang berbasis di Jeddah, Saudi Binladin Group (SBG).
Baca juga : Siapa Pangeran Alwaleed bin Talal yang Ditangkap Pemerintah Saudi?
Di antara berbagai proyek nasional dan internasionalnya, SBG terlibat dalam perluasan area Masjidil Haram, Mekkah, pembangunan bandara internasional King Abdulaziz, Jeddah serta beberapa bandara lain di Kairo, Aden, Doha, dan Damaskus.
Saud al-Dawish.
Saud al-Dawish adalah mantan CEO perusahaan telekomunikasi Saudi Telecom Company (STC).
Dia mengundurkan diri pada 2012 setelah menduduki jabatan selama satu periode sepanjang tiga tahun.
Khaled al-Mulhem
Pria dengan nama lengkap Khalid Abdullah Abdulaziz bin Abdullah al-Molhem ini adalah mantan direktur jenderal maskapai penerbangan Saudi Arabian Airlines.
Sebelum memimpin Saudi Arabian Airlines, Mulhem pernah menjadi presiden Saudi Telecom Company selama lima tahun.
Baca juga : Pemerintah Arab Saudi Tahan 11 Pangeran dan 4 Menteri
Saat ini dia tengah menangani perusahaan keluarganya Khaled A Al-Melhem & Bros Company yang berada di kota Dammam.
Perusahaan ini beroperasi dalam penjualan peralatan sanitasi dan perpipaan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.