Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Fakta Awal Penembakan Massal Gereja di Texas

Kompas.com - 06/11/2017, 09:14 WIB
Veronika Yasinta

Penulis


SUTHERLAND SPRINGS, KOMPAS.com - Sejumlah orang tengah mengikuti ibadah di sebuah gereja di Sutherland Springs, Texas, Amerika Serkat, Minggu (5/11/2017).

Suasana ibadah berubah mencekam ketika seorang pria masuk dan menembaki jemaat. Sebanyak 26 tewas dalam insiden penembakan ini.

Dilansir dari New York Times, Senin (6/11/2017), berikut beberapa fakta awal dari peristiwa mematikan tersebut.

1. Sebanyak 26 orang tewas pada ibadah pagi di Gereja First Baptist di Sutherland Springs, Texas, sekitar 48 km dari San Antonio.

2. Dari jumlah itu, 23 korban ditemukan di dalam gereja, dan dua di luar gereja. Satu orang meninggal dunia sempat dilarikan ke rumah sakit, namun tak tertolong.

3. Gubernur Texas, Greg Abbott menyebut, penembakan ini sebagai penembakan massal terbesar dalam sejarah negara bagian Texas. Sekitar 20 orang dibawa ke rumah sakit dengan luka ringan hingga berat.

Baca juga : 26 Tewas Dalam Insiden Penembakan Gereja di AS

4. Para korban tewas dan terluka, berusia 5 tahun hingga 72 tahun. Nama-nama korban belum dirilis.

5. Petugas kepolisian terus melakukan investigasi terhadap pelaku penembakan, yang diidentifikasi bernama Devin Kelley berusia 26 tahun. Dia mengenakan jaket anti-peluru, dengan pakaian serba hitam,

6. Pelaku penembakan sempat terlihat di stasiun pengisian bahan bakar pada pukul 11.20. Kemudian, dia memarkirkan kendaraannya di luar gereja dan mulai menembaki.

Dia berjalan di sisi kanan gereja, lalu masuk ke dalam dan menyerang jemaat dengan senjata apinya.

Baca juga : Trump Sebut Penembakan Gereja Texas adalah Aksi Iblis

7. Seorang warga memberanikan diri untuk merebut senapan serbu milik pelaku, dan menembaknya di luar gereja. Pelaku sempat kabur dengan mobilnya.

8. Kepolisian Texas mengejarnya dan menabraknya di perbatasan Guadalupe County. Polisi menemukan pelaku penembakan sudah tewas di mobilnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com