GENEVA, KOMPAS.com — Program Pangan Sedunia (WFP) memperingatkan terjadinya bencana kemanusiaan di wilayah Kasai, Republik Demokratik (RD) Kongo, jika bantuan darurat tidak segera datang sementara kelaparan parah meluas di kawasan yang dilanda konflik itu.
WFP telah menyatakan keadaan darurat Tingkat 3 di wilayah Kasai, yang menandai terjadinya krisis kemanusiaan skala besar, seperti dilaporkan VOA pada Kamis (26/10/2017).
Badan dunia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) itu juga meningkatkan tanggapan daruratnya dengan harapan menghindari kesudahan yang mengerikan.
WFP melaporkan bahwa 3,2 juta warga di lima provinsi di wilayah Kasai Besar mengalami kelaparan parah. Sekitar dua pertiga dari mereka itu tinggal di provinsi Kasai.
PBB: 250 Orang, Termasuk 62 Anak, Dibunuh di RD Kongo
Kawasan ini selama setahun terakhir dilanda konflik etnis. Warga sipil mengalami pembantaian dan pelanggaran hak asasi manusia (HAM) parah oleh milisi bersenjata dan Angkatan Darat Kongo.
PBB melaporkan bahwa lebih dari 750.000 orang telah terpaksa meninggalkan rumah mereka untuk menghindari kekerasan.
Juru bicara WFP, Bettina Luescher, mengatakan, di desa-desa yang terimbas paling parah, 90 persen warga kelaparan dan 50 persen mengalami kelaparan parah.
"Keprihatinan nomor satu kami adalah kondisi anak-anak, perempuan hamil, dan ibu yang menyusui, karena konflik telah memperparah tingkat malnutrisi di Kasai Besar.”
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.