Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 10 Kota di Dunia Paling Berbahaya bagi Perempuan, Adakah Jakarta?

Kompas.com - 18/10/2017, 06:29 WIB

Dari 19 kota yang disurvei, London -yang juga merupakan lokasi kantor pusat Yayasan Thomson Reuters-  menjadi kota yang paling bersahabat bagi perempuan.

Baca: Penasaran dengan Isi Otak Perempuan Saat Orgasme? Sains Menunjukkannya

 

Adapun peringkat kedua adalah Tokyo, Jepang dan disusul Paris, Perancis.

Wali kota London, Sadiq Khan, mengatakan para perempuan kini memimpin di setiap tingkatan masyarakat di London, baik dalam bidang layanan umum, kesenian, politik, sains, maupun bisnis.

"Namun hal tersebut belum cukup," tambahnya.

"Kemajuan yang kami capai sebagai sebuah kota belum berlangsung cukup cepat," kata dia.

"Kami harus melipatgandakan upaya kami dalam menghapus semua halangan bagi keberhasilan perempuan dan memanfaatkan potensi sepenuhnya."

Di Kairo -yang paling berbahaya bagi perempuan- para pegiat perempuan mengatakan diskriminasi atas perempuan merupakan tradisi yang sudah berlangsung selama berabad-abad.

"Kami masih beroperasi di bawah sebuah negara yang konservatif dan sulit untuk mengambil langkah yang progresif-radikal tentang perempuan dan hukum perempuan."

Hal itu diungkapkan Omaima Abou-Bakr -salah seorang pendiri lembaga pegiat perempuan di Kairo, Forum Perempuan dan Kesadaran.

Sementara, seorang wartawan yang juga pegiat perempuan, Shahira Amon, mengatakan, perempuan di Kairo pun sering menjadi sasaran pelecehan.

"Semua hal terkait kota ini sulit buat perempuan. Kami melihat perempuan berjuang di semua aspek."

"Bahkan berjalan kaki yang sederhana saja, mereka menjadi sasaran pelecehan, baik lisan maupun fisik."

Baca: Bermaksud Menghukum, Perempuan AS Bunuh Sepupu dengan Cara Diduduki

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com