Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Perusahaan Ajukan Proposal, Pencarian MH370 Mungkin Berlanjut

Kompas.com - 17/10/2017, 18:00 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

KUALA LUMPUR, Kompas.com - Malaysia telah menerima proposal dari tiga perusahaan yang menawarkan jasa mereka untuk melanjutkan pencarian pesawat Malaysian Airlines, MH370 yang hilang pada 2014.

Meski demikian, belum ada keputusan terkait pencarian yang telah dihentikan pada Januari lalu tersebut, seperti dilaporkan The Guardian, Selasa (17/10/2017).

Pesawat komersial Malaysia Airlines MH370 hilang tiga tahun lalu, tepatnya pada 8 Maret 2014 dalam penerbangan dari Kuala Lumpur, Malaysia menuju Beijing, China.

Pesawat yang membawa 239 orang itu dan diperkirakan hilang di selatan Samudra Hindia. Tragedi itu menjadi salah satu misteri terbesar dalam sejarah penerbangan dunia.

Baca: Laporan Akhir: Pesawat MH370 Hilang "Tak Bisa Dipahami"

Menteri Transportasi Malaysia, Liow Tiong Lai, mengatakan, proposal telah diajukan oleh perusahaan eksplorasi dasar laut Ocean Infinity yang berbasis di Amerika Serikat (AS), Fugro dari Belanda, dan sebuah perusahaan Malaysia yang belum diungkap namanya.

"Kami belum akan mengambil keputusan apapun sekarang. Apakah akan memulai upaya pencarian baru atau tidak," ujar Liow kepada awak media di Kuala Lumpur.

"Kami masih harus mendiskusikannya dengan perusahaan-perusahaan tersebut. Butuh waktu untuk membahas sejumlah detail."

Komentar itu disampaikan untuk menanggapi laporan media Australia yang mengatakan bahwa Malaysia mungkin bakal melanjutkan proses pencarian dalam beberapa hari mendatang.

Sebelumnya tiga negara, yakni Australia, Malaysia, dan China telah menghentikan proses pencarian pesawat MH370 setelah pencarian yang panjang dan sulit selama dua tahun.

Pencarian selama itu menelan biaya hingga 160 juta dolar Australia atau sekitar Rp 1,7 triliun.

Baca: MH370 Tetap Jadi Misteri, Apa yang Terjadi dalam 3 Tahun Pencarian?

Liow menambahkan, proposal yang telah diterimanya itu akan dipresentasikan kepada dua negara lainnya, yakni Australia dan China sebelum kemudian diambil keputusan.

Perwakilan Ocean Infinity menyebutkan, perusahaan hanya akan meminta imbalan jika berhasil menemukan pesawat MH370 yang hilang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com