Saat memberikan keterangan tersebut, Lombardo tak mengungkapkan di mana keberadaan Danley.
Pihak kepolisian hanya mengatakan Danley berada di luar AS saat kejadian penembakan, dan wanita itu tak terlibat dalam penembakan tersebut.
Baca: Kekasih Pelaku Penembakan Las Vegas Tak Terlibat
Danley diyakini sebagai warga negara Australia yang sebelumnya tinggal di Gold Coast, Queensland, Australia.
Dia menetap di sana selama lebih dari satu dekade dengan mantan suaminya, seorang pria Australia, yang kini telah meninggal dunia.
Danley kemudian pindah ke AS sejak 20 tahun yang lalu.
Di laman Facebook yang sekarang dihapusnya, ia mengidentifikasi dirinya sebagai ‘Proud Mom & Grandma’.
Danley juga menggambarkan dirinya di halaman LinkedIn sebagai seorang profesional di bidang judi dan kasino yang tinggal di Reno, Nevada.
Di laman media sosial tersebut ia menyebut dirinya sebagai mantan 'hostes kelas atas' di Club Paradise, Kasino Atlantis di Reno antara tahun 2010-2013.
Selama dua tahun terakhir, Danley dan Paddock tinggal bersama di sebuah rumah di kota kecil Mesquite, 128 kilometer dari Las Vegas, dekat perbatasan negara bagian Arizona.
Baca: Penyerang di Las Vegas Punya Puluhan Senjata Api? Itu Mudah dan Legal
Updated per 5 Oktober 2017: Kompas.com sempat mengutip berita BBC Indonesia pada awal-awal peristiwa penembakan, yang menyebutkan Danley diduga keturunan Indonesia. Keterangan itu bersumber pada media di Australia. Media Australia belum meng-update apakah Danley memiliki darah keturunan Indonesia atau tidak.
Dalam perkembangannya, AFP menyebutkan bahwa Danley "pulang" ke Filipina saat kejadian penembakan. Sementara, New York Times pada 4 Oktober mengutip keterangan keluarga Danley yang mengatakan Danley lahir di Filipina dan tinggal bertahun-tahun di Australia, yang kemudian dia menjadi warga negara di sana. Danley kemudian pindah ke Amerika Serikat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.