Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu Mereka yang Mengaku sebagai Yesus Juru Selamat...

Kompas.com - 20/09/2017, 06:00 WIB

KOMPAS.com - Fotografer Norwegia, Jonas Bendiksen, berkunjung ke sejumlah tempat di dunia dalam tiga tahun terakhir, untuk menemui orang-orang yang mengaku sebagai penjelmaan Yesus Juru Selamat.

Foto-foto dan profil mereka oleh Bendiksen diabadikan dalam buku yang diberi judul The Last Testament yang terbit pertengahan September ini.

Dalam wawancara dengan BBC, Bendiksen mengaku tidak sembarangan memprofilkan orang-orang yang mengaku sebagai Yesus tersebut.

"Yang pertama, mereka secara terbuka mengaku sebagai Juru Selamat."

"Yang kedua, mereka mengaku secara konsisten menerima wahyu dalam jangka waktu yang lama, mungkin selama beberapa dekade," kata Bendiksen.

"Yang ketiga, wahyu yang diterima tersebut telah diterbitkan menjadi kitab suci," kata dia lagi.

Baca: Semasa dengan Mujizat Yesus, Bengkel Perkakas Batu Didapati di Galilea

Bendiksen menuturkan, ketika menggarap proyek ini, ia tidak dalam posisi menentukan apakah klaim mereka benar.

Dia hanya menyelami kehidupan mereka, apa pandangan mereka terhadap dunia, dan apa dampak kegiatan mereka terhadap umat manusia, atau setidaknya bagi orang-orang di sekeliling mereka.

"Kesan saya, orang-orang ini sangat yakin telah menerima wahyu dari Tuhan."

"Mereka yakin diberi amanat untuk menjadikan umat manusia ini menjadi lebih baik. Saya juga menangkap kesan, ada beban di pundak mereka dengan klaim bahwa mereka adalah penjelmaan Yesus," ungkap Bendiksen.

Siapa saja orang-orang yang mengaku sebagai 'penjelmaan Yesus Juru Selamat' yang ditemui Bendiksen?

Baca: Restorasi Makam Yesus Berbiaya Rp 49 Miliar Rampung, Apa yang Berubah?

Bekas perwira intelijen

Yang pertama adalah bekas perwira dinas intelijen dalam negeri Inggris, MI5, bernama David Shayler.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com